Liga Inggris
Eks Pemain MU Ini Masih Ragu Kinerja Solksjaer sebagai Pelatih Manchester United
Mantan pemain sayap Manchester United Lee Sharpe jauh dari yakin dengan kinerja Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM - Mantan pemain sayap Manchester United Lee Sharpe jauh dari yakin dengan kinerja Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United.
Sharpe juga mengklaim bahwa dia tidak pernah mengira pelatih asal Norwegia itu orang yang tepat untuk pekerjaan itu sejak dari awal, Dikutip Tribun Jogja dari Mirror.
Solskjaer mengalami pasang surut performa sejak menggantikan Jose Mourinho di Old Trafford pada Desember 2018.
Meskipun Manchester United terlihat akan menantang perburuan gelar musim ini, nyatanya performa buruk akhir-akhir ini telah membuat mereka tertinggal 14 poin di belakang pemimpin klasemen Manchester City, yang akan mereka hadapi pada hari Minggu.
“Saya harus mengatakan bahwa saya tidak pernah benar-benar berpikir Ole Gunnar Solskjaer adalah orang yang tepat untuk pekerjaan di Manchester United”, kata Sharpe.
Baca juga: Apa Kata Thomas Tuchel Setelah Laga Liverpool 0-1 Chelsea, ‘Kami Lapar Akan Gelar’
Baca juga: Jurgen Klopp Abaikan Reaksi Mohamed Salah Saat Digantikan Pemain Lain
"Ya, dia melakukan pekerjaan dengan baik, tapi saya pikir dia melakukannya sebaik yang dia bisa, jujur saja.
“Jajaran direksi telah mendukungnya, mereka telah memberinya uang untuk membeli pemain, tetapi dia tidak akan pernah menjadi pilihan pertama saya, murni karena kurangnya pengalaman.”, tambah Sharpe.
"Jika anda adalah salah satu perusahaan terbesar di dunia di luar sepak bola, anda tidak akan mempekerjakan seseorang untuk peran besar dan penting seperti yang dilakukan United dengan Ole.”
"Jika Anda melihat pengalamannya di Liga Inggris, dia hanya melatih Cardiff kemudian dia pergi ke Norwegia untuk melatih Molde.”
"Jadi ketika anda kemudian datang ke salah satu klub terbesar di dunia dengan catatan itu, saya pikir dia akan sedikit terbebani."
Sharpe percaya salah satu elemen kunci yang kurang dimiliki Solskjaer adalah ketidakmampuannya untuk menyemangati tim ketika pertandingan besar.
Baca juga: INTER MILAN Menjauh dari Kejaran AC Milan Setelah Kalahkan Parma 1-2
Dia menambahkan, "Anda dapat melihat itu dalam beberapa pertandingan, saya tidak berpikir dia dapat mengatur para pemainnya.”
"Saya sama sekali tidak berpikir anda harus perlu memimpin pemain dengan rasa takut, tetapi memang perlu ada unsur agresivitas dan itu adalah sesuatu yang dimiliki oleh semua manajer top di liga.”
"Saya harap dia membuktikan bahwa saya salah, dia adalah pria yang hebat dan melakukan pekerjaan dengan baik. Saya hanya berpikir dia orang yang tidak tepat untuk pekerjaan itu.”
"Ketika dia bersaing dengan manajer seperti Pep Guardiola, Jurgen Klopp, Thomas Tuchel, dan Jose Mourinho, semua manajer yang lebih berpengetahuan dan berpengalaman, akan menjadi suatu pekerjaan yang berat untuknya.”
(*) MG - Destrian Mahendra
