Curhatan Burhan Ikmaludin, Talenta Asli Sleman yang Tak Masuk Skuad PSS Sleman 2021
Hingga saat ini sudah 10 pemain dilepas, dua di antaranya talenta muda asli Sleman, Hamdan Zamzani dan Burhan Ikmaludin.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kebutuhan klub sepak bola akan pemain bertalenta menjadi sebuah kewajiban di era profesional.
Meskipun harus mencari calon pemain hingga ke pelosok daerah di luar klub itu bermarkas.
Berbeda dengan era perserikatan dulu yang lebih banyak mengandalkan talenta lokal lewat seleksi di klub internal masing-masing.
Sehingga militansi terhadap klub yang dibela setiap pemain menjadi nomor sekian, di atas nilai kontrak yang ditawarkan klub di era profesional.
Baca juga: Terdampak PTKM, Pendapatan UMKM di Gunungkidul Menurun
Saat ini kompetisi sepak bola Tanah Air resmi akan digelar kembali dengan dimulai turnamen pramusim Maret 2021 mendatang, setelah terhenti akibat pandemi Covid-19.
PSS Sleman sebagai peserta kompetisi mulai melakukan perombakan di skuadnya.
Hingga saat ini sudah 10 pemain dilepas, dua di antaranya talenta muda asli Sleman, Hamdan Zamzani dan Burhan Ikmaludin.
Di skuad Super Elja hanya menyisakan Wahyu Sukarta sebagai talenta asli Sleman, dan masih sering menjadi starter di setiap pertandingan.
Tak luput, kekecewaan juga ada di benak Burhan Ikmaludin karena harus meninggalkan PSS Sleman, padahal ia baru saja dipromosikan dari akademi PSS Sleman 2019 lalu.
"Tetep rasane gelo (rasanya kecewa), padahal ini harusnya jadi kesempatan besar buat nujukin skill, tapi sayang gak masuk skuad, terus tahun kemarin malah batal," kata Burhan pada Tribun Jogja, Rabu (24/2/2021).
Meski begitu Burhan menilai keputusan manajemen adalah hal yang baik, lantaran ia menganggap pelatih memang membutuhkan skema lain di permainannya, dan ia tidak masuk dalam rencana tersebut.
"Tapi ya aku tetap dukung, karena PSS Sleman ya milik orang Sleman juga, pengen lihat Sleman juara," ujar pria yang pernah sukses bersama PSS U17 itu.
Sampai sekarang, Burhan masih berstatus tanpa klub.
Namun, ia mengaku ada tawaran untuk bermain di sebuah klub Liga 2 kawasan Jawa Tengah.
Burhan yang masih berkuliah di FIK UNY itu bercerita, kalau dirinya akan melanjutkan kuliahnya dulu sebelum memutuskan pergi dari Sleman.
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Kamis 25 Februari 2021 Besok: Potensi Hujan Deras Disertai Angin, Termasuk DIY