Liga Inggris
Manchester United: Alasan Sir Jim Ratcliffe Belum Pecat Ruben Amorim
Terungkap alasan utama Manchester United belum juga memecat Ruben Amorim.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Terungkap alasan utama Manchester United belum juga memecat Ruben Amorim.
Pemegang saham minoritas MU Sir Jim Ratcliffe bersikeras bahwa dia tidak akan membuat keputusan ekstrem terkait masa depan Amorim di Old Trafford.
Masalah Manchester United musim ini telah menyebabkan munculnya rumor bahwa Amorim mungkin dipecat.
Itu karena pelatih asal Portugal tersebut mengalami kesulitan sejak tiba sebagai pelatih menjelang akhir tahun lalu.
Pertandingan Liga Inggris antara Manchester United dan Sunderland akhir pekan lalu disebut-sebut sebagai pertandingan yang harus dimenangkan oleh Setan Merah.
Dan ketika kursi kepelatihan Amorim dipertaruhkan, MU akhirnya berhasil mencatat kemenangan dengan skor 2-0.
Namun, kekalahan melawan Liverpool setelah jeda internasional Oktober akan memicu lebih banyak spekulasi seputar masa depan Amorim.
Pasalnya, itu menjadi kekalahan kelima musim ini di semua kompetisi bagi Man United.
Namun, Ratcliffe mengisyaratkan bahwa Amorim akan diberi waktu hingga setidaknya tiga tahun untuk memperbaiki performa MU.
Dengan kata lain, Ratcliffe menjamin bahwa posisi Amorim di Manchester United masih aman.
"Dia sedang tidak dalam performa terbaiknya. Ruben (Amorim) perlu menunjukkan bahwa dia pelatih hebat selama tiga tahun. Di situlah saya akan berada," ujar Ratcliffe kepada podcast The Business.
"Pers, terkadang saya tidak mengerti. Mereka menginginkan kesuksesan dalam semalam.
“Mereka pikir itu seperti menyalakan lampu. Tahu nggak, kalau tombolnya ditekan, besok semuanya akan baik-baik saja.
“Klub seperti Manchester United tidak bisa dijalankan hanya dengan reaksi spontan terhadap jurnalis yang selalu mengkritiknya setiap minggu."
Saat ditanya apa yang akan terjadi jika keluarga Glazer, yang merupakan pemilik mayoritas klub, menyuruhnya memecat Amorim, Ratcliffe berkata:
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.