Praktikum Siswa SMK Terdampak PPKM Skala Mikro, Disdikpora DIY Perpanjang Waktu Pelaksanaan UKK 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pembelajaran praktik di SMK kembali mengalami kendala selama pandemi. 

Setelah sebelumnya praktikum sempat diizinkan dilakukan secara tatap muka dan terbatas, selama pemberlakuan pengetatan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro di DIY, kegiatan praktikum di sekolah harus dihentikan kembali. 

Hal ini ikut berdampak pada jadwal pelaksanaan uji kompetensi keahlian (UKK) mendatang. 

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Didik Wardaya mengungkapkan, UKK harus dilaksanakan secara tatap muka. 

Awalnya, ungkap Didik, dari petunjuk teknis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, UKK mulai dilaksanakan 1 April hingga pertengahan Juni 2021. Namun, hal itu kemungkinan mengalami pergeseran.

Baca juga: Praktikum SMK Terhenti Selama PPKM, Sekolah: Kami Sedih, Siswa Tidak Mampu Penuhi Standar Kompetensi

Baca juga: Praktikum SMK Terhenti Selama PPKM, Pakar Pendidikan UNY: Ini Pukulan Berat, Perlu Terobosan Baru

"Diakali dengan waktunya diperpanjang, mungkin dimulai pertengahan Maret sampai awal Juni. Kami memperhitungkan kapasitas alat praktik, jadi nanti bisa dipakai bergantian dan setiap hari ada," ungkapnya. 

Didik pun mengatakan, kompetensi yang akan diujikan di dalam UKK kelak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Yakni, disesuaikan dengan materi praktik yang disampaikan selama pandemi. 

Disinggung mengenai materi pembelajaran praktik yang hanya mampu diserap 50-60 persen melalui metode penyampaian daring, Didik pun mengakui hal itu dan optimistis untuk terus mengatasinya. 

"Pembelajaran tanpa tatap muka memang tidak maksimal, namun bagaimana kita mengatasinya. Kita mengoptimalkan yang kita punya. Memanfaatkan portal Jogja Belajar, bagaimana pun juga tatap muka dibutuhkan dalam proses belajar mengajar," bebernya. (Tribunjogja/Maruti Asmaul Husna)