Liga Europa
FORMASI & PREDIKSI Red Star vs AC Milan: Tomori, Meite dan Mandzukic Starter
AC Milan akan berusaha kembali ke jalur kemenangan saat menghadapi Red Star di leg pertama babak 32 besar Liga Europa, Jumat (19/2/2021) pukul 00.55
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
lihat foto
UEFA sebenarnya menolak permintaan untuk 15.000 pendukung untuk menghadiri pertandingan yang akan membuat tugas jauh lebih sulit bagi Milan.
Mengenai berita tim, Sportsmole menyatakan bahwa Stankovic telah menggunakan formasi 3-5-2 dan 4-2-3-1 di Eropa musim ini.
Pemain sayap Aleksandar Katai, yang merupakan pencetak gol terbanyak mereka di Liga Europa sejauh ini, diperkirakan akan absen, begitu pula gelandang Veljko Nikolic yang mengalami masalah pergelangan kaki.
Milan Pavkov bisa menjadi starter di depan pemain pinjaman Bologna Diego Falcinelli, sementara El Fardou Ben Nabouhane akan berada di sayap kiri atau di depan.
Red Star (4-3-3):
Borjan; Degenek, Milunovic, Rodic; Ivanic, Sanogo, Petrovic, Kanga, Gajic; Ben, Pavkov.
Head to head
Milan tidak terkalahkan di masing-masing dari empat pertandingan Eropa mereka melawan Red Star, dengan yang terakhir adalah pertandingan kualifikasi Liga Champions pada 2006-07.
Dalam hal kompetisi, terakhir kali kedua belah pihak bertemu adalah di Piala Eropa 1988-89 dan Milan memenangkan pertandingan lewat adu penalti menyusul hasil imbang 1-1 di kedua leg. Milan juga memenangkan kedua leg kualifikasi yang disebutkan di atas 15 tahun lalu.
Pippo Inzaghi mencetak gol kemenangan di leg kandang di San Siro, sementara dia juga mencetak gol di leg tandang sebelum Clarence Seedorf memastikan kemajuan Milan ke babak grup. Mereka tentu saja memenangkan kompetisi, mengalahkan Liverpool di final Athena.
Fakta pertandingan:
➤ Red Star menjaga clean sheet dalam 3 pertandingan terakhir mereka (Liga Europa).
➤ Ada kurang dari 2,5 gol yang dicetak dalam 3 pertandingan terakhir Red Star (Liga Europa).
➤ Red Star tidak terkalahkan dalam 5 pertandingan terakhir mereka (Liga Europa).
➤ Red Star tidak terkalahkan sejak Oktober dan telah memenangkan 12 dari 15 pertandingan mereka sejak saat itu.
➤ Setelah hanya kalah tiga pertandingan sepanjang tahun 2020, Milan kini telah kalah empat kali dari 10 pertandingan pertama mereka di tahun 2021.
