Destinasi Baru, Embung Blubuk di Kulon Progo Jadi Tujuan Para Wisatawan

Embung Blubuk yang berada di Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih,  Kabupaten Kulon Progo kini menjadi tujuan para wisatawan. 

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA/ Sri Cahyani Putri
Pengunjung sedang menaiki perahu bambu yang tersedia di Kawasan Embung Blubuk, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Embung Blubuk yang berada di Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo kini menjadi tujuan para wisatawan

Pengelola Kawasan Embung Blubuk, Yunanto Abdul Rahman menceritakan sekitar sebulan yang lalu, karang taruna purna manggala mengawali kegiatan dengan membuat spot-spot foto di sekitar kawasan tersebut. 

"Dalam waktu sebulan kita sudah memiliki beberapa spot foto dan gubuk-gubuk kecil sebagai tempat berteduh," katanya, belum lama ini. 

Pria yang sering disapa Anto ini juga mengatakan inisiasi dari karang taruna ini juga di dukung sepenuhnya oleh orang tua mereka. 

Baca juga: Musim Penghujan, Temuan Ular di Gunungkidul Terbilang Minim

"Alhamdulillah beberapa fasilitas di sini seluruhnya berasal dari dusun kami sendiri. Dan tidak ada material yang kita beli. Termasuk bambu untuk membuat perahu dan beberapa gubuk kecil," ucapnya. 

Selain spot foto, di kawasan tersebut juga terdapat perahu bambu yang bisa dinaiki oleh wisatawan yang datang. 

Adapun mereka yang datang ke Embung Blubuk juga tidak dibebankan oleh harga tiket masuk serta biaya parkir. 

"Tapi kami menyediakan kotak kecil yang bisa diisi secara sukarela oleh mereka," ungkap Anto. 

Dana sukarela yang terkumpul itu nantinya akan digunakan untuk perawatan dan membuat fasilitas-fasilitas baru di kawasan tersebut. 

Seperti ruang pertemuan dalam skala kecil. 

Pengelola wisata Embung Blubuk juga menyediakan camping ground bagi wisatawan

Serta fasilitas pendukung seperti Mushala dan toilet. 

"Kadang di sini juga terdapat live musik setiap minggu pagi. Dan mereka bisa turut memeriahkan live musik itu," imbuhnya. 

Baca juga: Peringatan Dini Bahaya Banjir, BPBD DIY Waspadai Kali Celeng Hingga Bendungan Kritis

Beberapa pengunjung yang sudah datang ke di antaranya dari Komunitas pecinta wisata Jogja, Komunitas Gowes dan masyarakat lokal Kulon Progo sendiri.

Seorang pengunjung, Budi Utomo mengatakan perlu beberapa sentuhan untuk lebih memperindah kawasan tersebut.

Seperti tanaman bunga di sepanjang pintu masuk menuju area tersebut, area bermain dan tempat menjual makanan kuliner khas Kulon Progo

"Kalau bisa juga dibuatkan jembatan penghubung agar wisatawan dapat memutari kawasan tersebut," ungkapnya. (scp) 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved