Sambangi KUA Gunungkidul, Bidang Urais Kemenag DIY Pastikan Gerakan Prokes 5M Berjalan Efektif

Supervisi dan monitoring untuk memastikan Gerakan Protokol Kesehatan 5M telah berjalan kembali, dilakukan jajaran Bidang Urusan Agama

Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Kabid Nadhif (tengah) bersama jajaran KUA Kapanewon Nglipar, Gunungkidul, Selasa (9/2/2021). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Supervisi dan monitoring untuk memastikan Gerakan Protokol Kesehatan 5M telah berjalan kembali, dilakukan jajaran Bidang Urusan Agama Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY. 

Kemarin, Selasa (9/2/2021) Kabid H NadhifMSi didampingi Kasi Kemasjidan Hisab Rukyat dan Bina Syariah H Yosep Muniri MA dan Kasi Kepenghuluan dan Fasilitasi Bina Keluarga Sakinah Dr H Nur Ahmad Ghojali, menyambangi KUA Patuk dan Nglipar Kabupaten Gunungkidul.

“Melalui supervisi ini kami ingin memastikan gerakan protokol kesehatan 5M berjalan efektif,” tandas Kabid Nadhif melalui keterangan tertulis. 

GeNose Segera Hadir di Berbagai Rumah Sakit di DI Yogyakarta, Harga Kisaran Rp 20.000-Rp 50.000

Gerakan Protokol Kesehatan 5M yang dimaksud Nadhif adalah memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, serta menjauhi kerumunan. 

“Seperti kunjungan kami sebelumnya di KUA Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta, kami sangat berharap agar seluruh pegawai KUA dan jemaah dapat menjadi teladan dalam implementasi baik di masjid maupun di lingkungan sekitar,” katanya.

Selain itu, Nadhif juga menyinggung tentang kedisiplinan kinerja pegawai dengan pola Work From Home (WFH). “Meski WFH, namun pegawai wajib melaksanakan tugas dari rumah, tidak boleh bepergian yang tidak mendesak dan tidak ada kaitannya dengan kedinasan, serta tetap produktif jalani tupoksi,” tegasnya. 

Karenanya, Nadhif meminta pegawai yang sedang WFH dapat turun ke bawah memantau gerakan prokes 5M.

Info Prakiraan Cuaca BMKG Yogyakarta Hari Ini, Rabu 10 Februari 2021

“Dapat bekerjasama dengan penyuluh agama honorer, datangi masjid-masjid ikut berjamaah zuhur dan ashar untuk memastikan gerakan prokes 5M telah berjalan,” urai Nadhif. 

“Termasuk memasang spanduk Gerakan Prokes 5M sebagai sarana edukasi masyarakat sekitar,” sambungnya. 

Dalam kesempatan ini pula, Nadhif menyerahkan 25 sertifikat arah kiblat kepada Kepala KUA Patuk dan Nglipar.

“Sertifikat arah kiblat ini mohon segera diserahkan ke takmir masjid masing-masing, agar dapat memberikan kemantapan dan ketenangan kepada jamaah,” pungkasnya. (uti)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved