Dua Halte Bus Trans Jogja di Jalan Jenderal Sudirman Akan Segera Dioperasikan
Dua halte bus Trans Jogja di Jalan Jenderal Sudirman yang masih tertutup segera difungsikan.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dua halte bus Trans Jogja di Jalan Jenderal Sudirman yang masih tertutup segera difungsikan.
Halte tersebut merupakan Halte Sudirman 1 dan 2.
“Halte yang ada di Jalan Jenderal Sudirman sesegera mungkin akan kami operasionalkan karena sudah diserahkan ke Pemda DIY dari DPUPKP Kota Yogyakarta,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Ni Made Dwi Panti Indrayanti kepada Tribun Jogja, Kamis (4/2/2021).
Ia mengatakan, sebelumnya, Dishub DIY baru mengecek apakah halte tersebut sudah diserahterimakan ke Pemda DIY atau belum.
• UPDATE Covid-19 Kulon Progo: Tambahan 49 Kasus Baru Dilaporkan Hari ini
Ternyata, beberapa waktu lalu, halte itu sudah berada di bawah kewenangan Pemda DIY lagi.
Ni Made menambahkan, pihaknya juga akan melakukan penyesuaian lagi setelah halte difungsikan.
Penyesuaian itu termasuk halte portabel yang menjadi pijakan penumpang untuk masuk ke bus Trans Jogja.
Hal tersebut disambut baik oleh Akbar Satriawan, salah satu pelanggan bus Trans Jogja.
Ia merupakan penumpang regular Trans Jogja dan biasa menumpang bus 1A menuju Blok O.
“Senang sih kalau akhirnya diresmikan. Selama ini kalau pas berangkat siang, kepanasan atau kadang pas hujan juga kehujanan,” ujarnya kepada Tribun Jogja di sela-sela waktu menunggu bus di Halte Sudirman 2, Kamis (4/2/2021).
Akbar berharap, pemerintah bisa secepatnya merealisasikan janji tersebut agar penumpang bisa tetap nyaman menggunakan Trans Jogja.
• DPRD DIY Buka Suara Tentang Evaluasi Kebijakan PSTKM di DI Yogyakarta, Ini Catatan Mereka
Senada, penumpang Wiwit Ananda yang sedang menunggu bus Trans Jogja di Halte Sudirman 1 mengungkapkan dirinya tidak sabar halte tersebut dibuka.
Sebab, selama ini, ia harus berkutat dengan panas jika ingin menumpang bus dan harus menyisip di sela-sela halte.
“Semoga segera dibuka ya. Panas soalnya kalau menunggu di sini, tapi halte terdekat di sini, saya enggak punya pilihan. Jadi sering sangu payung biar enggak kena panas,” katanya singkat. (ard)