Sembuh dari Covid-19, Bupati Sleman Sri Purnomo Sudah Ngantor Lagi
Bupati Sleman, Sri Purnomo sudah kembali bertugas dan beraktifitas di kantor pasca dinyatakan sembuh dari Coronavirus Disease-2019 (Covid-19).
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Bupati Sleman, Sri Purnomo sudah kembali bertugas dan beraktifitas di kantor pasca dinyatakan sembuh dari Coronavirus Disease-2019 (Covid-19).
Orang nomor satu di Bumi Sembada itu sebelumnya menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah dinas, selama lebih-kurang 11 hari, pasca dinyatakan positif Covid-19, pada 21 Januari 2021lalu.
"Saya bersyukur setelah melaksanakan swab antigen, dua hari lalu, Senin (1/2/2021) sore, ternyata negatif. Selasa, 2 Februari 2021, saya sudah masuk kerja di kantor dari pagi sampai sore," tuturnya, di pendopo Parasamya Kabupaten Sleman, Rabu (3/2/2021).
Setelah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan keluar dari ruang isolasi, Sri Purnomo mengaku langsung melakukan aktifitas rutin seperti biasanya, yaitu lari di pagi hari.
• Dosen Saintek UIN Sunan Kalijaga Raih Gelar Ph.D di Jepang, Teliti Tentang Mikroorganisme
Bupati Sleman dua periode ini memang dikenal gemar berolahraga.
"Pagi ini saya lari, kemarin juga begitu," paparnya.
Ia bercerita, selama melakukan isolasi mandiri di Rumah Dinas, perkembangan kesehatannya selalu dipantau oleh dokter spesialis penyakit dalam dari RSUD Sleman.
Karenanya, Ia mengucapkan banyak terimakasih.
Menurut dia, selama masa isolasi, dirinya tidak mengalami gejala apapun dan tetap bisa mengikuti sejumlah kegiatan Pemerintahan secara virtual dari Rumah Dinas.
Selain mengonsumsi resep obat-obatan dari dokter RSUD Sleman, selama proses penyembuhan di rumah dinas, Sri Purnomo mengaku menambah asupan gizi dengan memperbanyak makan buah-buahan.
Seperti, Rambutan, Manggis, Alpukat, hingga Jambu Kristal.
Ada juga buah Kelengkeng dan jeruk nipis yang diakuinya sering dikonsumsi setiap hari.
"Sehingga dapat menguatkan daya imun tubuh," paparnya.
Berkegiatan
Sri Purnomo mengaku tidak merasakan beban berat selama menjalani masa Isolasi mandiri.
Sebab, dirinya termasuk orang tanpa gejala (OTG) sehingga meskipun sendirian waktunya lebih banyak dimanfaatkan untuk berkegiatan.
Misalnya, membaca buku, belajar dan mencari tahu tentang manfaat Vaksin.
Ia mengatakan, tips agar cepat sembuh dari Covid-19 kuncinya harus mengikuti petunjuk apa yang diperintahkan oleh ahlinya.
Makan dan minum obat secara teratur.
Kemudian, selalu berfikir positif (positif thinking) serta memperbanyak mengonsumsi buah dan air putih.
Selain itu, diusahakan memperbanyak kegiatan.
"Jangan sampai nganggur. Harus beraktifitas," ujar Sri Purnomo.
Baginya, selama isolasi mandiri, dalam proses kesembuhan Covid-19, dirasakan sangat nyaman.
Sebab, memiliki cukup waktu senggang sehingga ibadah Sholat Dhuha dirasakan lebih tenang karena tidak terburu-buru harus ke kantor.
Lanjutnya, Ia mengingatkan kepada masyarakat, agar selalu patuh pada protokol kesehatan.
Mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan memakai masker.
Menurutnya, hanya dengan penegakan prokes maka pandemi corona diharapkan dapat terkendali.
• Bacaan Niat Puasa Sunah Senin-Kamis, Amalan Sunah Penuh Berkah
"Mudah-mudahan Covid semakin terkendali, jumlah yang positif berkurang dan yang sembuh terus bertambah," harap dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo mengungkapkan, secara epidemiologis pasien Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (secara klinis tidak ada gejala sakit) setelah menjalani isolasi mandiri selama 10-14 hari maka sudah dinyatakan sembuh.
Hal itu sesuai pedoman Kementerian Kesehatan Revisi 5.
"Tapi kalau misalnya (ternyata) masih ada virus di dalam tubuh, maka itu hanya sisa, sayapnya atau serpihan virus, sehingga secara epidemiologis tidak menular ke orang lain," terang Joko. (Rif)