Kriminalitas

Polsek Kasihan Berhasil Bekuk Dua Penjambret

Pelaku mengaku terpaksa melakukan tindak kejahatan karena terhimpit masalah ekonomi.

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Christi Mahatma Wardhani
Panit Reskrim Polsek Kasihan, Iptu Madiono ( kiri) memberikan keterangan terkait penjambretan yang dilakukan oleh pelaku AHS (28) dan ET (20) saat jumpa pers di Mapolsek Kasihan, Kamis (28/01/2021). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Jajaran Reskrim Polsek Kasihan mengamankan dua pelaku penjambretan.

Dua pelaku tersebut adalah AHS (28) dan ET (20).

Keduanya bukan satu gerombolan, namun keduanya sama-sama sering melakukan penjambretan di wilayah Bantul.

Panit Reskrim Polsek Kasihan, IPTU Madiono mengatakan ada dua laporan penjambretan yang dilakukan oleh AHS di wilayah Kasihan, Bantul.

Pelaku melakukan perampasan handphone pada Selasa (12/01/2021) dengan korban anak-anak.

Baca juga: Kabur Tinggalkan Motornya yang Terjebak Kemacetan, Jambret HP di Kota Surabaya Diringkus Polisi

Tak lama kemudian, pada Jumat (15/01/2021) pelaku kembali melakukan perampasan handphone.

"Pertama korbannya anak-anak, modusnya nanya alamat. Tetapi kemudian handphone korban dirampas. Yang kedua dia merampas handphone korban yang ditaruh di motor. Untuk yang kedua, dia bersama temannya, masih buron, karena sempat melukai korban dengan pisau saat dikejar,"katanya saat jumpa pers di Polsek Kasihan, Kamis (28/01/2021).

Pelaku AHS adalah residivis, namun bukan dengan perkara yang sama.

Sebelumnya pelaku ditahan di Sleman selama 10 bulan karena melakukan penganiayaan. 

Meski tercatat dua laporan, namun pelaku sudah empat kali melakukan penjambretan.

Uniknya, setiap melakukan aksinya, pelaku selalu dalam keadaan mabuk.

Selain AHS, Reskrim Polsek Kasihan juga mengamankan ET (20).

Warga Gamping, Sleman tersebut melakukan penjambretan pada pesepeda di jalan IKIP PGRI, Selasa (05/01/2021).

Baca juga: Sempat Viral di Medsos, Pelaku Penjambretan Ibu Guru di Bantul Ini Akhirnya Menyerahkan Diri 

Pelaku sudah beberapa kali melakukan penjambretan dan menyasar pesepeda, namun hanya satu kasus saja yang dilaporkan.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved