Nasional

Melihat Potensi Gempa Bumi Sesar Lembang, Dipantau Sejak 1963 Silam

Indonesia merupakan kawasan rawan bencana gempa bumi karena banyak sesar aktif. Salah satunya Sesar Lembang

Editor: Hari Susmayanti
Sumber: Buku Peta Gempa Indonesia, PusGeN, 2017)(Buku Peta Gempa Indonesia, PusGeN, 2017
Gambar 1. Peta zona pertemuan lempeng aktif serta kemenerusan sesar aktif di Kepulauan Indonesia 

4. Sensor gempa di sepanjang jalur sesar

Pada tahun 2019, BMKG kembali menambah 16 sensor seismik periode pendek (short period seismograph).

Sensor gempa ini dipasang semakin rapat untuk melengkapi 19 seismograf broadband yang sudah terpasang sebelumnya di Jawa Barat dan Banten.

"Sensor gempa yang baru dipasang 2019 ini sengaja dipasang 'mengepung' di jalur Sesar Lembang, Cimandiri, dan Baribis," kata Daryono.

Lebih lanjut Daryono mengatakan bahwa instalasi sensor baru ini bukan saja untuk tujuan operasional, tetapi juga untuk tujuan kajian sesar aktif.

"Keberadaan sensor gempa yang semakin rapat ini diharapkan dapat memonitor aktivitas sesar aktif di Jawa Barat secara lebih akurat," jelas Daryono.

Data hasil monitoring gempa Sesar Lembang ini, kata Daryono, sangat penting untuk mengetahui keaktifan gempa, distribusi zona aktif gempa, mekanisme sumber gempa bumi, hingga studi struktur bawah permukaan bumi melalui teknik tomografi dan lain sebagainya.

"Upaya ini dalam arti luas merupakan bagian dari meningkatkan pelayanan mitigasi gempa bumi di wilayah jalur Sesar Lembang khususnya, dan Jawa Barat pada umumnya," papar Daryono.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sesar Lembang Terus Dipantau BMKG, Simak 4 Fakta Sesar Aktif Gempa Ini

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved