Update Corona di DI Yogyakarta

Sehari Terjadi Penambahan 285 Kasus Positif, Tingkat Keterisian TT Non Critical Capai 91,1 Persen

Kasus terkonfirmasi positif covid-19 di DIY bertambah sebanyak 285 kasus sehingga akumulasi kasus positif per Senin (11/1/2021) menjadi 15.214 kasus.

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Berita Update Corona di DI Yogyakarta 

TRIBUNJOGJA.COM - Kasus terkonfirmasi positif covid-19 di DIY bertambah sebanyak 285 kasus sehingga akumulasi kasus positif per Senin (11/1/2021) menjadi 15.214 kasus.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 di DIY Berty Murtiningsih mengungkapkan, berdasarkan domisili penularan, Kabupaten Bantul menjadi penyumbang kasus terbanyak per hari ini, yakni sebanyak 145 kasus.

Kemudian disusul Kabupaten Sleman 59 kasus, Kota Yogya 43 kasus, Kulon Progo 29 kasus, dan Gunungkidul 9 kasus.

Berty juga melaporkan penambahan kasus sembuh sebanyak 200 kasus sehingga total pasien yang mengalami kesembuhan meningkat menjadi 10.091 pasien. 

Baca juga: UPDATE 11 Januari: Hari Ini Bertambah 8.692, Jumlah Total COVID-19 Indonesia Kini 836.718 Orang

"Tingkat kesembuhan pasien saat ini adalah 66,33 persen," ucap Berty, Senin (11/1/2021).

Penambahan itu, lanjut Berty, merupakan hasil pemeriksaan dari 1.1152 sampel milik 1.117 orang.

Sedangkan hingga saat ini telah ada 164.687 sampel dan 142.957 orang yang telah diperiksa dengan metode swab PCR.

Berty mengklaim bahwa jumlah pemeriksaan PCR di Yogyakarta telah memenuhi standar yang direkomendasikan WHO.

Rekomendasi WHO adalah pemeriksaan dengan 1 per 1.000 penduduk tiap pekan.

Sedangkan DIY rata-rata terdapat 3.882 penduduk yang menjalani tes PCR tiap pekannya. 

Di sisi lain, pasien yang dilaporkan meninggal juga bertambah, yakni sebanyak 9 kasus.

Sehingga total kasus meninggal saat ini menjadi 333 kasus.

Baca juga: Penambahan Kapasitas Faskes di DIY Tak Sebanding dengan Peningkatan Kasus Covid-19

Dengan penambahan itu, DIY mencatatkan case fatality rate atau tingkat kematian sebesar 2,19 persen.

Lebih jauh, ketersediaan kapasitas tempat tidur (TT) non critical di 27 RS rujukan saat ini tersisa 58 TT.

Adapun total kapasitas TT non critical di DIY saat ini adalah 652 TT, artinya 594 di antaranya telah terisi.

Sehingga tingkat keterisian TT non critical saat ini adalah 91,1 persen.

Untuk TT critical atau ruang ICU untuk merawat pasien kritis tersisa 21 TT sehingga tingkat keterisiannya adalah 73,6 persen.

"Ketersediaannya 76 dan penggunaannya 55," terangnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved