Sinopsis Film

Sinopsis Film Korea Along with The Gods: The Two Worlds, Tayang di Trans 7 Jam 19.30 WIB

Satu lagi film Korea bagus yang ditayangkan di Trans 7 adalah ‘Along with The Gods: The Two Worlds’. Anda bisa menyaksikan film tersebut mulai pukul

Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Yoseph Hary W
movie.naver
Along with The Gods : The Two Worlds 

Namun, ia ditahan oleh rekan-rekan lainnya. Hakim memutuskan bahwa tuduhan pembunuhan itu tidak berdasar dan Ja Hong dibebaskan.

Di pengadilan kedua, Hell of Indolence, di mana mereka yang menghabiskan hidup mereka dalam kemalasan dan kelambanan akan dihukum.

Ja Hong ditampilkan oleh walinya sebagai seseorang yang menghabiskan waktu luangnya membantu orang lain dan bekerja.

Along with The Gods : The Two Worlds
Along with The Gods : The Two Worlds (movie.naver)

Ja Hong mengatakan bahwa dia hanya bekerja untuk uang dan akan dihukum.

Akan tetapi, Gang Rim menyela bahwa satu-satunya alasan Ja Hong melakukannya adalah untuk mendapatkan uang mendukung ibunya yang sakit dan saudara laki-lakinya.

Tindakan Ja Hong bertekad untuk tidak mementingkan diri sendiri dan dia dibebaskan.

Dalam perjalanan ke Hell of Deceit, Ja-Hong mengetahui bahwa salah satu keuntungan dari reinkarnasi adalah bahwa dia akan diberi kemampuan untuk berkomunikasi dengan siapa pun yang hidup melalui mimpi mereka sekali.

Sepanjang jalan mereka diserang oleh hantu dan melihat fisik Neraka mulai beroperasi secara berbeda.

Perubahan ini menunjukkan bahwa anggota keluarga Ja Hong telah meninggal dengan dendam dan menjadi roh pendendam.

Gang Rim meninggalkan mereka untuk menyelidiki dan sisanya menuju ke pengadilan.

Along With the Gods: The Two Worlds
Along With the Gods: The Two Worlds (imdb)

Di Hell of Deceit, Ja Hong dituduh menulis surat palsu kepada keluarga mereka yang telah meninggal, salah satunya adalah Ji Yeon, putri atasannya yang jatuh, menjadikannya pembohong.

Gang Rim berhasil menggunakan koneksi yang dimilikinya dengan Deok Choon untuk membela tindakannya.

Mereka menyatakan bahwa Ja Hong juga telah menulis surat palsu kepada ibunya untuk menghiburnya, memungkinkannya untuk fokus pada kesehatannya.

Surat-suratnya kepada Ji Yeon, meskipun dia benar-benar memahami bahwa ayahnya telah meninggal, juga membantunya untuk mengatasi kehilangannya.

Buktinya dibuang dan dakwaan dibatalkan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved