Kasus Positif Covid-19 Baru Wilayah Yogyakarta yang Diumumkan Pemerintah

Ada penambahan kasus sebanyak 211 kasus positif Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta total menjadi menjadi 9071 kasus terkonfirmasi.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com |
MURAL KAMPANYE PROTOKOL KESEHATAN. Warga beraktifitas di sekitar mural kampanye penerapan protokol kesehatan di kawasan Serangan, Kota Yogyakarta, Selasa (29/9/2020). 

- Sehari 211 Kasus Positif Baru di Yogyakarta

- Ada 9071 kasus terkonfirmasi Se DIY

SENI MELAWAN COVID-19. Warga melintasi karya seni mural bertajuk melawan covid-19 di kawasan Serangan, Kota Yogyakarta, Minggu (13/12/2020). Di Kota Yogyakarta ada sejumlah titik karya seni mural yang mengkampanyekan melawan Covid-19 dengan ajakan melakukan protokol kesehatan.
SENI MELAWAN COVID-19. Warga melintasi karya seni mural bertajuk melawan covid-19 di kawasan Serangan, Kota Yogyakarta, Minggu (13/12/2020). Di Kota Yogyakarta ada sejumlah titik karya seni mural yang mengkampanyekan melawan Covid-19 dengan ajakan melakukan protokol kesehatan. (TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI)

TRIBUNJOGJA.COM Yogyakarta -- Ada penambahan kasus sebanyak 211 kasus positif Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hingga Jumat (18/12/2020).

Dengan tambahan jumlah itu maka total kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi 9071 kasus terkonfirmasi.

Distribusi kasus paling banyak berasal dari Kabupaten Bantul 76 kasus, Sleman 63 kasus, Kulon Progo 18 kasus, Gunungkidul 16 kasus, dan Kota Yogyakarta ada 38 kasus.

"Sementara untuk distribusi kasus berdasarkan riwayat dari tracing kontak kasus sebanyak 122 kasus, periksa mandiri 39 kasus, tracing kasus tenanga keaehatan 1 kasus, dan 49 kasus sisanya belum ada info," kata juru bicara penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih melalui keterangan tertulis.

Berty menambahkan, terkait penambahan kasus sembuh di Daerah Istimewa Yogyakarta pada hari ini sebanyak 199 kasus.

Sehingga total kasus sembuh hingga hari ini sebanyak 6104 kasus.

Sedangkan untuk umlah kasus meninggal sebanyak 2 kasus.

Sehingga total kasus meninggal menjadi sebanyak 179 kasus.

Kasus meninggal tersebut antara lain :

1. Kasus 7916 : Laki laki, 61 th, Sleman

2. Kasus 8629 : Perempuan, 72 th, Sleman

Untuk penggunanan tempat tidur jenis critical, lanjut Berty, dari total ketersediaan sebanyak 64, saat ini masih ada sisa 22.

Sehingga total penggunaan mencapai 42 tempat tidur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved