Kulon Progo
Kisah Pria Asal Kulon Progo Hilang Setahun, Ternyata Jalan Kaki Sejauh 400 KM ke Surabaya
Kisah Pria Asal Kulon Progo Hilang Setahun, Ternyata Jalan Kaki Sejauh 400 KM ke Surabaya
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kemisan (35), warga Pedukuhan Plampang 2, Kalurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap, Kulon Progo akhirnya bisa pulang ke rumahnya kembali setelah dinyatakan hilang hampir setahun.
Kemisan bisa kembali berkumpul dengan keluarganya di Kulon Progo setelah Dinas Sosial memulangkannya dari Surabaya, Jawa Timur.
Pria berkulit cokelat gelap itu sebelumnya hilang sejak awal Desember 2019 silam.
Dia ternyata berjalan kaki sejauh 400 KM dari Kulon Progo ke Surabaya.
Dikutip Tribunjogja.com dari Kompas.com, Kemisan sudah tidak ingat lagi bagaimana dia bisa sampai di Surabaya.
“Tidak ingat,” kata Kemisan setiap ditanya bagaimana bisa sampai ke Surabaya saat ditemui di rumahnya, Jumat (4/12/2020).
Banyak bintik putih terang pada kulit tangan dan kaki yang membuat Kemisan terus menggaruk-garuk.
Kemisan hanya mengingat ia berjalan di jalan besar beraspal, melihat petunjuk jalan menuju Surabaya, dan ia hanya pakai sandal jepit.
Selebihnya, hanya sepotong-sepotong kejadian yang bisa diingat, termasuk terjaring razia Satpol PP di jalanan Surabaya, dikumpulkan ke sebuah panti rehabilitasi bersama banyak orang, diberi obat, dan katanya juga disuntik.
Ia juga mengingat sepotong perjalanan dari Surabaya kembali ke Wates, Kulon Progo.
“Dari (dinas sosial) Keputih (pulang) pakai mobil, antar (orang seperti dirinya) ke Ngawi, ke Temanggung, lalu ke Dinas Sosial Wates,” kata Kemisan.
Kemisan menghilang dari rumah awal Desember 2019.
Anak terakhir dari lima bersaudara ini sebenarnya tinggal bersama ibunya, Ngatiyah, yang sudah lansia.
Ketika Kemisan pergi dari rumah, Nasiran, kakaknya yang ketiga, sedang pergi bekerja.
Pria dengan tinggi sekitar 165 cm ini pergi tanpa pamit.