Pilkada Bantul 2020
Jelang Masa Tenang, Suharsono dan Totok Sudarto Ucapkan Terima Kasih Kepada Seluruh Relawan
Jelang Masa Tenang, Suharsono dan Totok Sudarto Ucapkan Terima Kasih Kepada Seluruh Relawan
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pasangan calon nomor urut dua Pilkada Bantul 2020, Suharsono dan Totok Sudarto (NoTo) mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan segenap relawan yang telah bekerja keras selama masa pencalonan, kampanye hingga nanti pemungutan suara.
Ucapan terima kasih tersebut disampaikan Suharsono saat menggelar jumpa pers menjelang berakhirnya masa kampanye di Posko Pemenangan NoTo, Jumat (4/12/2020)
"Terimakasih pada masyarakat, dan relawan. Buatlah suasana adem ayem di Bantul ini, meskipun banyak pancingan,"ucap Suharsono.
Suharsono menjelaskan, pancingan yang dimaksud di antaranya, ada gambar dirinya yang disobek atau dirusak. Ia tidak menyebut lokasinya di mana dan dilakukan oleh siapa. Tapi menurutnya, relawan mau membalas, namun dia melarang.
Pihaknya meminta kepada semua relawan agar bersikap santun. Sebab, bagaimanapun juga semuanya adalah saudara, meskipun semua orang memiliki karakter dan kepribadian berbeda.
Menurutnya, semua relawan sudah diarahkan agar tidak mudah terpancing sesuatu yang justru akan membuat permusuhan.
"Kami terimakasih, semua relawan tetap santun," kata Suharsono.
Baca juga: Persatuan Guru Swasta di Bantul Dukung Suharsono - Totok di Pilkada 2020
Dia juga mengajak kepada warga, masyarakat Bantul pada tanggal 9 Desember untuk datang ke TPS menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani dan jangan sampai golput.
Senada, disampaikan Calon Wakil Bupati Totok Sudarto.
Menurutnya, selama masa kampanye hampir semua kegiatan berjalan lancar tanpa halangan. Bahkan, suasana juga berjalan sangat kondusif.
"Terimakasih relawan dan warga Bantul," kata dia.
Lanjutnya, Totok menyampaikan, apabila diberi amanah, dirinya akan mendampingi Suharsono memimpin Bantul lima tahun kedepan dengan hati dan hati-hati.
Artinya akan selalu mengikuti aturan yang ada. Kemudian, selama proses kepemimpinan juga akan melibatkan banyak hati. Melayani tanpa terkecuali.
"Kami juga akan sepenuh hati agar tidak menyakiti hati," tutur dia.
Sementara itu, Ketua Posko Pemenangan NoTo, Arif Iskandar mengatakan, setelah memasuki masa tenang, jajarannya akan benar-benar menenangkan diri.
Meniadakan semua kegiatan relawan dan paslon. Menurutnya, apa yang ingin dipersembahkan kepada masyarakat semuanya sudah cukup.
Mendekati hari pemungutan suara, Ia mengimbau kepada segenap masyarakat Bantul untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan.
"Pilihan boleh berbeda, tetapi guyub-rukun dan gotong-royong masyarakat, perlu kita jaga," ujarnya. (Tribunjogja/Ahmad Syarifudin)