BBPPKS Yogyakarta Gelar Workshop Peningkatan Kompetensi SDM PKH

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta sukses menyelenggarakan pelatihan bagi 4.371 Pendamping PKH.

Pelatihan tersebut tidak akan berhenti di situ, karena BBPPKS Yogyakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan para Pendamping PKH.

"Setelah melatih 4.371 Pendamping PKH, BBPPKS Yogyakarta tidak akan berhenti sampai di sini. Kami tetap konsen meningkatkan kemampuan Pendamping PKH salah satunya dengan menyelenggarakan workshop peningkatan kompetensi SDM PKH," kata Kepala Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial BBPPKS Yogyakarta, Murhardjani, saat menyampaikan laporan penyelenggaraan Workshop Peningkatan Kapasitas SDM, Rabu (2/12/20).

Apa yang dilakukan BBPPKS Yogyakarta pun mendapat apresiasi dari Kemensos RI

"Apresiasi kepada BBPPKS Yogyakarta yang telah menyelesaikan pelatihan 100% sesuai jumlah peserta yang ditargetkan. Di tengah pandemi Covid-19 saat ini, ternyata tidak mengurangi kinerja BBPPKS Yogya dalam mencetak dan meningkatkan kompetensi SDM Kesos," ungkap Prof Syahabuddin, Kepala Badan Pendidikan, Penelitian dan Penyuluhan (BP3S) Sosial Kemensos RI saat membuka kegiatan yang dilaksanakan di Grand Zuri Malioboro Hotel.

Pendamping PKH adalah SDM unggul milik Kemensos. Mereka harus siap menghadapi perubahan.

“Salah satu perubahan adalah situasi pandemi saat ini yang harus meminimalkan pertemuan. Padahal kegiatan Pertemuan Peningkatan Kapasitas Keluarga (P2K2) merupakan kegiatan pokok yang harus dilaksanakan para pendamping untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM),” kata Syahabuddin.

Tujuan workshop ini adalah untuk menggali dan mendapatkan inovasi dalam pertemuan P2K2 berbasis teknologi.

“SDM PKH harus melek teknologi, harus canggih dan memanfaatkan perkembangan teknologi dalam melaksanakan setiap tugas tugasnya,” jelas Syahabuddin.

Kegiatan yang dilaksanakan dari 2-4 Desember 2020 diikuti oleh 60 orang Koordinator Kota/Kabupaten di wilayah Jateng dan DIY.

“Teruslah berkarya dan carilah ilmu kapanpun di manapun, kalian adalah orang orang tegar yang akan membangun bangsa ini ke depan,” tandasnya. (rls)