MotoGP

Profil dan Perjalanan Karier Joan Mir, Sang Juara Dunia MotoGP 2020

Joan Mir lahir dengan nama Joan Mir Mayrata, di Palma de Mallorca, Spanyol pada tahun 1997.  

Editor: Rina Eviana
AFP/JOSE JORDAN
Pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, merayakan podium juara pada seri MotoGP Eropa di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (8/11/2020) malam WIB. 

Tahun berikutnya di posisi kedua di bawah pebalap Spanyol Jorge Martin.

Dari 2013-2015 Mir juga ikut kejuaraan CEV Moto3. Di tahun pertamanya dia berhasil empat kali juara dari enam balapan pertama.

Baca juga: Hasil dan Jalannya Balapan MotoGP Valencia 2020: Joan Mir Juara Dunia!

Tapi kemudian trafiknya menurun dan hanya memperoleh ranking empat di klasemen akhir. Pada 2015 saat balapan di CEV Moto3, Joan Mir rupanya sudah dilirik oleh timnya yakni Leopard Racing untuk balapan di Moto3.

Penyuka makanan Jepang itu kemudian dipercaya menggantikan Hiroko Ono yang cedera dan balapan perdana di kejuaraan dunia Moto3 di Philip Island 2015 di umur 18 tahun.

Sayang debutnya di Moto3 tidak berjalan mulus. Mir gagal podium setelah terlibat insiden dengan Jhon McPhee. Pada 2016, Joan Mir kemudian mendapat kesempatan dan dikontrak penuh oleh Leopard Racing di Moto3.

Dia menjadi tandem yang menjadi rivalnya di MotoGP 2020, yaitu Fabio Quartararo dan Andrea Locatelli. Selama 2016 Mir berhasil meraih tiga podium, sekali pole position, dan dua fastest lap.

Pemilik nomor motor #36 itu berada di posisi kelima klasemen akhir dan menjadi rookie of the year 2016 dengan mencetak 144 poin.

Di tahun keduanya pada 2017 Mir baru menunjukkan bakatnya. Dia mendominasi musim. Menang 10 kali dan 13 kali podium dari 18 kali balapan.

Di usia 20 tahun dia menjadi juara dunia Moto3 2017. Pada 2018, Mir pindah ke Moto2 bersama Marc VDS Racing Team.

Tahun pertamanya dia meraih 155 poin dan berada di posisi keenam klasemen akhir. Pada 2019 Mir dikontrak tim pabrikan Suzuki Ecstar.

Dia kemudian pindah ke kelas premier, meski kontraknya di Moto2 dengan Marc VDS Racing Team masih tersisa dua tahun lagi. 

Joan Mir saat berlaga di MotoGP Eropa.
Joan Mir saat berlaga di MotoGP Eropa. (Photo by JOSE JORDAN / AFP)(JOSE JORDAN)

Keputusan Mir untuk berlaga di MotoGP rupanya tidak salah. Meski tahun pertamanya 2019 dia cukup kesulitan. Dia berhasil finis 10 besar tapi kemudian absen beberapa seri karena cedera di Brno, Ceko.

Di musim pertamanya di MotoGP Mir berada urutan ke-12 klasemen dan mengumpulkan 92 poin. Dia rookie terbaik kedua di belakang rekan setimnya di Moto3, Fabio Quartararo.

Sebelum 2019 berakhir, Suzuki memberikan kepercayaan dan mengontraknya selama dua musim lagi sampai 2022. Di musim 2020 semua berubah.

Pandemi COVID-19 di seluruh dunia membuat jadwal balapan terganggu.

Baca juga: Luapan Kekecewaan Valentino Rossi ke Yamaha Start ke-16 di MotoGP Valencia

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved