Pengantin Wanita di Sragen yang Meninggal Seminggu Setelah Resepsi Dinyatakan Positif Covid-19

Pengantin Wanita di Sragen yang Meninggal Seminggu Setelah Resepsi Dinyatakan Positif Covid-19

Editor: Hari Susmayanti
dok.istimewa
Ilustrasi 

Menurutnya, dua dari tiga orang itu telah dikarantina di sebuah tempat yang disediakan Pemkab Sragen.

Sementara untuk mempelai prianya baru menjalani tes swab pada pagi ini.

"Saya belum tahu hasil swab si mempelai pria," ungkapnya.

Baca juga: Dihantui Rasa Takut Ditembak Polisi, Pembegal Perwira TNI AL di Jakarta Pilih Menyerahkan Diri

Bubarkan Hajatan

Pemkab Sragen bakal membubarkan hajatan yang diselenggarakan masyarakat tanpa menerapkan protokol kesehatan.

Tindakan itu terpaksa dilakukan menyusul meninggalnya satu keluarga di Desa Wonorejo, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Sragen, Dedy Endriyatno menegaskan akan mengambil tindakan tegas terkait hal tersebut.

"Tentu kami harus bersikap tegas," tutur Dedy saat ditemui TribunSolo.com di ruang kerjanya, Selasa (10/11/2020).

Dia mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh dari masyarakat setempat, satu keluarga itu meninggal usai menggelar hajatan pada 24 Oktober 2020 kemarin.

"Informasi sementara dari masyarakat seperti itu," ujarnya.

"Kami masih akan mengecek apakah acara hajatan kemarin menerapkan protokol kesehatan atau tidak," katanya.

Lebih lanjut pemkab Sragen akan menggelar rapat dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) terkait dengan kasus itu.

"Yang namanya suspect meninggal tentu harus diantisipasi," tegas dia.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Teka-Teki Hasil Swab Pengantin Pria di Sragen, Pasca Istri dan Mertua yang Meninggal Positif Corona

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved