Quraish Shihab Beberkan Perawakan Nabi Muhammad SAW, Mulai Rambut hingga Hidung
Ayah dari 6 orang anak tersebut mengatakan bahwa ada banyak sekali riwayat yang berbicara dan menggambarkan sosok Rasulullah SAW.
Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM - Cendikiawan Muslim Quraish Shihab menggambarkan sosok Nabi Muhammad SAW.
Hal tersebut disampaikannya dalam tayangan Narasi.TV Shihab & Shihab yang dipandu oleh Najwa Shihab yang merupakan salah satu anak dari Quraish Shihab.
Pada kesempatan tersebut, jurnalis sekaligus pendiri dari Narasi.TV tersebut bertanya kepada Quraish Shihab yang disapa Abi.
"Saya sengaja mau ngajak Abi ngobrol tentang Maulid Nabi. Kita udah berapa kali sih ngobrol tentang Nabi tapi rasanya selalu rindu bicara tentang Nabi. Mungkin kita mulai lagi. Mungkin sebagian sudah tahu, tapi sekali lagi selalu senang mendengar deskripsi cerita tentang bagaimana penampilan atau wajah atau perawakan Nabi Muhammad SAW," ucapnya membuka pembicaraan bertajuk Mengenali Sosok dan Pribadi Nabi Muhammad SAW.
Baca juga: Sosok Keponakan KSAD Jenderal Andika Perkasa yang Kini Viral dan Curi Perhatian
Baca juga: Keraton Yogyakarta Gelar Pameran Sang Adiwira Untuk Mengenang Sri Sultan HB II
Ayah dari 6 orang anak tersebut mengatakan bahwa ada banyak sekali riwayat yang berbicara dan menggambarkan sosok Rasulullah SAW.
"Abi pernah katakan kalau dilukis (sebenaranya) bisa. Tapi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka dilarang dilukis. Dilarang ditampilkan di film-film," tegasnya.
"Padahal deskripsi nabi sesungguhnya..," sela Najwa.
"Itu sangat sangat kompleks. Orangnya tidak tinggi, tidak pendek. Tidak gemuk, tidak juga kurus. Rambutnya, kita mulai dari rambut beliau. Hitam. sedikit bergelombang, dan terurus rapi sampai di ujung telinga beliau," ungkap pria yang pernah menjabat sebagai Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.
Selanjutnya, wanita yang biasa disapa Nana tersebut menanyakan, panjang rambut Nabi Muhammad SAW apakah pernah gondrong.

"Tidak pernah gondrong dalam pengertian gondrong kita sekarang. Tapi sebenarnya itu sudah gondrong menurut abi ya. Sudah di sampai sini (telinga)," urainya.
"Tergantung definisi gondrongnya ya tapi tidak pernah melebihi di bawah telinga?" tanya Nana.
"Tidak, tidak. Secara umum hanya seperti itu. Ada ungkapan saya tidak pernah melihat seorang, sahabatnya berkata, saya tidak pernah melihat seorang yang berbaju merah dan dengan rambut hitam sampai ke ujung telinganya secantik (rambutnya), seindah Nabi Muhammad SAW," beber Quraish Shihab.
Menteri Agama Republik Indonesia Tahun 1998 tersebut mendeskripsikan bahwa Nabi Muhammad memiliki dahi yang lebar, alis tebal dan sangat hitam.
Di antara kedua alisnya ada urat yang nampak dengan jelas Ketika Nabi Muhham SAW marah.
"Jadi beliau tidak berucap kalau marah. Tetapi orang tahu kalau ini marah kemudian..," ucapnya.
Baca juga: Hai Jomblo, Jangan Galau Bacalah Doa Ini Agar Cepat Mendapatkan Jodoh
Baca juga: Pengumuman Hasil Seleksi CPNS 2019: Jadwal dan Syarat Administrasi Bagi Peserta yang Lolos
"Uratnya muncul di sini (menunjuk dahi)," sambung Nana.
"Jadi itu menahan gejolak nafsu supaya tidak mengeluarkan kata-kata yang tidak elok terdengar. Matanya yang hitam sangat hitam dan yang putih sangat putih, bulu matanya juga hitam. sehingga sepintas dalam riwayat dikatakan orang menduga bahwa belaiu memakai celak. Apa itu celak?" tanya Quraish Shihab.
"Eee..eyeliner. Yang diatas mata, celak itu. Orang pikir pakai celak karena saking hitamnya bola matanya?" urai Nana.

Quraish Shihab mengatakan bahwa pada masa itu, celak yang dimaksud juga digunakan untuk mengobati mata.
"Boleh jadi sewaktu-waktu kalau ada yang sakit pakai itu, tetapi pada penampilannya sudah begitu," ucapnya.
Selanjutnya mengenai hidung Rasullulah SAW, Quraish Shihab mengatakan bahwa hidungnya mancung tapi tidak panjang.
"Bedanya apa, bi?" tanya Nana.
"Nah itu harus dibedakan. Ada orang kayak petruk panjang hidungnya," bebernya. (*)