BREAKING NEWS : Mahasiswi Magister Ditemukan Membusuk di Kamar Indekos di Yogyakarta

Sesosok mayat ditemukan membusuk di sebuah kamar indekos di kawasan Jalan Babaran, Tahunan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Penulis: Yosef Leon Pinsker | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Petugas melakukan evakuasi terhadap jenazah mahasiswi Magister yang ditemukan membusuk di sebuah indekos di kawasan Umbulharjo, Senin (26/10/2020). 

Setelah dilakukan pengecekan oleh tim INAFIS, jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kepolisian Sektor (Polsek) Gondokusuman menemukan sejumlah obat-obatan berbentuk tablet di kamar indekos mahasiswa doktoral UIN Suka Yogyakarta yang ditemukan meninggal dunia pada Rabu (8/7/2020) sore di Kost Wisma Hijau Gendeng GK4/95A RT85 RW20 Baciro. 

"Di tempat kejadian perkara (TKP) kami temukan ada obat paracetamol dan diperkirakan obat sakit lambung," kata Kapolsek Gondokusuman, Kompol Bonifasius Slamet Kamis (9/7/2020). 

Boni menjelaskan, korban ditemukan oleh rekan kuliahnya telah dalam kondisi meninggal dunia di kamar indekosnya setelah sebelumnya dihubungi melalui telepon namun tidak ada merespons. 

"Dekat korban tidur juga ada bekas muntahan dan dugaan awal korban meninggal karena sakit lambung," imbuhnya. 

Pihaknya juga telah menghubungi keluarga korban yang berada di Lampung guna memastikan riwayat penyakit korban.

"Diketahui, korban mempunyai riwayat penyakit lambung dan pernah mengeluh kepada keluarga," jelas Boni. 

Arif Rifkiawan Hamzah (28) merupakan Mahasiswa S3 Pendidikan Islam UIN Suka Yogyakarta yang tengah menempuh studi doktoral.

Ia sebelumnya ditemukan meninggal dunia oleh rekan kuliahnya. 

Sebelumnya pada Rabu (8/7/2020) siang korban dilihat oleh teman indekosnya masih berada di depan kamar sedang telponan dan ia juga sempat keluar dari kamar untuk membeli makan sekira pukul 11.00 WIB.

Namun, pada sore harinya sekira pukul 15.30 WIB, seorang teman kampus korban lainnya menghubungi korban namun tidak berbalas, ia kemudian mendatangi indekos dan mendapati kamar korban dalam kondisi tertutup. 

"Temannya sempat mengetuk pintu namun tidak ada respons, dia mengira kalau korban tengah tidur pulas lalu dia pulang," jelas Boni. 

Teman kampus korban itu sempat menaruh curiga dan khawatir dengan kondisi korban.

Ia kemudian mengajak rekannya yang lain untuk kembali mendatangi kamar indekos korban dan mengecek kondisinya. 

"Pada saat dicek kembali didapati korban telah meninggal dunia dan mereka segera menghubungi kami," kata Boni. (TRIBUNJOGJA.COM)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved