Jawa
Kecelakaan di Magelang, Truk Diduga Mengalami Rem Blong
Kasat Lantas Polres Magelang, AKP Fandy Setiawan mengatakan, truk terindikasikan mengalami rem blong. Truk menikung ke kanan sampai menabrak rumah.
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Dadapan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Jumat (9/10/2020).
Satu truk angkutan bawang putih menabrak satu rumah.
Berdasarkan penyelidikan sementara, truk diduga mengalami rem blong, sehingga menabrak rumah.
Kasat Lantas Polres Magelang, AKP Fandy Setiawan mengatakan, truk terindikasikan mengalami rem blong.
Truk menikung ke kanan sampai menabrak rumah.
Tak ada korban jiwa untuk penghuni rumah.
Namun, pengemudi meninggal dunia dan kernet mengalami luka.
“Kecelakaan dari arah Salatiga, indikasinya rem blong menikung ke kanan. Karena remnya blong, akhirnya menabrak sebuah rumah. Sopir meninggal dunia dan kernet luka ringan,” katanya, Jumat (9/10/2020).
• Pengemudi Truk yang Terjepit dalam Kecelakaan di Magelang Dievakuasi
Selanjutnya, proses penyidikan berikutnya dihentikan karena kecelakan tunggal dan tersangka pengemudi meninggal dunia.
Pertemuan akan diselenggarakan antara korban dengan pemilik rumah.
“Untuk penanganan karena ini laka tunggal maka perkara pasti akan dihentikan. Sementara ini, lagi kita upayakan dari pihak korban sama pemilik rumah itu kita akan pertemukan,” ujarnya.
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat itu truk bernomor polisi W 9492 NR sedang melaju dari arah Salatiga.
Tepat di Jalan Magelang-Salatiga, Dusun Dadapan, Desa Pakis, Kecamatan Pakis, truk mengalami rem blong di jalan turunan.
• Truk Angkutan Bawang Tabrak Rumah di Magelang, Pengemudi Meninggal Dunia
Truk menabrak rumah hingga truk ringsek.
Pengemudi truk terjepit di badan truk. Petugas Damkar Kabupaten Magelang melakukan evakuasi terhadap supir.
Evakuasi sekitar 45 menit. Petugas memotong badan truk yang menjepit pengemudi.
Supir berhasil dievakuasi.
Malang, nyawanya tidak tertolong.
Supir truk, Ardian Putra Pratama (26), warga Dusun Suwaluh Utara, Balongbendo, Sidoarjo, meninggal dunia.
Sementara itu kernet truk, Eko Cahyono (33), warga Patoman, Keboharan, Krian, Sidoarjo, mengalami patah kaki.
Ia pun dilarikan dan dirawat di RST dr Soedjono, Kota Magelang.(TRIBUNJOGJA.COM)