Kriminalitas

Terkait Kecelakaan Maut di Jalan Magelang, Polres Sleman Pastikan Adanya Pengaruh Alkohol

Unit Laka Lantas Polres Sleman masih memastikan adanya pengaruh alkohol dalam kecelakaan di Jalan Magelang yang terjadi, Sabtu (03/10/2020).

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Tribun Jogja/ Hendy Kurniawan
Satu unit Honda Mobilio ringsek setelah mengalami laka lantas di Jalan Magelang km 8, Mlati, Sleman, Sabtu (3/10/2020) pagi. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Unit Laka Lantas Polres Sleman masih memastikan adanya pengaruh alkohol dalam kecelakaan di Jalan Magelang km 7,8 Mlati, Sleman yang terjadi, Sabtu (03/10/2020).

Kecelakaan maut tersebut menewaskan empat orang.

Kanit Laka Lantas Polres Sleman, Iptu Galan Adi Darmawan mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan darah pada empat korban.

Hasil laboratorium sudah ia kantongi, namun masih perlu koordinasi dengan dokter. 

Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kecelakaan Maut di Jalan Magelang

"Hasilnya sudah keluar, tapi yang bisa mengatakan itu ada pengaruh alkohol kan dokter bukan kami. Kami masih koordinasi dengan dokter ahli. Apakah ada kandungan alkohol atau tidak? Jika ada, apakah itu mempengaruhi kesadaran saat mengendarai?" katanya saat ditemui wartawan di Mapolres Sleman, Senin (05/10/2020).

Hingga saat ini, pihaknya masih belum melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi Mobilio.

Kondisi kesehatan pengemudi masih belum stabil, bahkan sempat mengalami penurunan kesadaran.

Sementara dua rekan pengemudi yang selamat juga masih belum bisa dimintai keterangan, karena trauma.

"Sekarang ketiganya dirujuk oleh keluarga ke rumah sakit di Semarang, supaya lebih dekat dengan rumahnya. Kami tidak bisa menghalang-halangi keinginan keluarga. Kami menunggu kondisi korban stabil dulu, jika sudah memungkinkan baru bisa dimintai keterangan," lanjutnya.

Terungkap Identitas Pengendara dan Penumpang Kecelakaan Maut di Jalan Magelang

Fokusnya saat ini adalah mengumpulkan alat bukti dan mendalami keterangan saksi.

Pihaknya telah mengantongi rekaman CCTV pada saat kecelakaan dan akan melakukan pendalaman.

Selain itu, unitnya juga telah memeriksa saksi-saksi dari sekitar lokasi kejadian.

"Fokus kami pada olah TKP. Rekaman CCTV sudah kami dapatkan, memang kecepatan cukuptinggi. Tetapi kami tidak mau mengira-ngira, nanti saja sesuai fakta di lapangan. Saksi-saksi sudah kami periksa, sekitar 3 sampai 4 orang," terangnya.

Hingga saat ini, pihaknya masih belum menetapkan tersangka atas kejadian nahas itu. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved