Yogyakarta

UGM Kembangkan Sistem Peringatan Dini, Bisa Deteksi Gempa Bumi Sejak Beberapa Hari Sebelumnya

Bahkan, sistem itu, disebut dapat memprediksi terjadinya gempa bumi yang kemungkinan muncul sejak 1-3 hari sebelumnya, dengan cakupan dari Sabang, hin

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Ari Nugroho
Istimewa
Satu sistem peringatan dini gempa bumi tengah dikembangkan oleh tim peneliti UGM. Bahkan, sistem itu, disebut dapat memprediksi terjadinya gempa bumi yang kemungkinan muncul sejak 1-3 hari sebelumnya, dengan cakupan dari Sabang, hingga Nusa Tenggara Timur. 

Gempa-gempa tersebut tak hanya menyebabkan ratusan korban luka, tetapi juga merusak ribuan bangunan tempat tinggal dan fasilitas umum.

Ia menandaskan, sistem peringatan dini gempa bumi ini akan terus dikembangkan hingga mampu memprediksi waktu terjadinya gempa secara tepat, lokasi koordinat episentrum gempa, hingga magnitudo gempa.

Pengembangan sistem peringatan dini gempa bumi ini diharapkan dapat membantu aparat dan masyarakat dalam melakukan evaluasi penyelamatan penduduk lebih cepat.

"Selain itu, juga bisa menjadi rekomendasi sistem instrumentasi untuk peringatan dini gempa bumi dan memberikan pengetahuan bagi masyarakat mengenai prediksi gempa bumi sehingga selalu siap dan waspada terhadap bencana," pungkasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved