Puluhan Nakes dan Karyawan RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten Terpapar Covid-19
Puluhan Nakes dan Karyawan RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten Terpapar Covid-19
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Sebanyak 38 tenaga kesehatan (nakes) dan karyawan RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten terpapar virus Covid-19.
Saat ini, semua tenaga kesehatan dan karyawan tersebut sedang manjalani isolasi mandiri di rumah sakit tersebut.
Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang, RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, Juli Purnomo, membenarkan adanya 38 nakes dan karyawan di rumah sakit tersebut yang terpapar Covid-19.
"Iya benar ada (38 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19)," ucapnya saat dihubungi Tribunjogja.com, Selasa (22/9/2020).
Menurutnya, saat ini semua tenaga kesehatan dan karyawan yang terpapar Covid-19 tersebut berada dalam keadaan sehat dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah sakit lantaran semua yang positif merupakan orang tanpa gejala (OTG).
"Isolasi mandiri di rumah sakit karena hampir semua tidak bergejala. Untuk kondisi alhamdulillah saat ini sehat," ungkapnya.
• Ini Langkah Pemkab Sleman untuk Antisipasi Membludaknya Pasien Covid-19
• BREAKING NEWS : Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo Tutup Pasar Pripih Tujuh Hari
Disambung Juli, untuk ruangan atau tempat yang diduga sebagai sumber penyebaran Covid-19 di rumah sakit tersebut sudah disterilkan dengan melakukan penyemprotan disinfektan.
"Alhamdulillah semua sudah kita sterilkan. Mohon doanya," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Cahyono Widodo menyampaikan jika pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten untuk melakukan langkah antisipasi.
"Ada 38 tenaga kesehatan dan karyawan rumah sakit Soeradji Tirtonegoro Klaten yang terpapar.
Untuk saat ini kita sudah lakukan langkah tracing dan kita lakukan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan pada kontak erat yang ada di rumah sakit Soeradji Tirtonegoro," ujar Cahyono saat ditemui di Gedung Sunan Pandanaran, Klaten, Selasa (22/9/2020).
Kata pria yang juga menjabat sebagai Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klaten ini, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan kesehatan kepada 50 tenaga medis atau karyawan rumah sakit tersebut.
"Untuk tracing sudah dilakukan, kemarin ada tambahan pemeriksaan, ada 50 orang yang diperiksa lagi," jelasnya.(Tribunjogja/Almurfi Syofyan)