Pilkada Klaten 2020
Polres Klaten Gelar Simulasi Penanganan Kerusuhan untuk Pengamanan Pilkada Klaten 2020
Pantauan Tribunjogja.com di lapangan, simulasi pengamanan Pilkada dilakukan hampir 2 jam yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Polres Klaten menggelar simulasi pengamanan Pilkada serentak di lapangan KSDC Mapolres setempat, Selasa (22/9/2020).
Pada simulasi itu diperagakan sejumlah adegan pengamanan untuk mengantisipasi kekacauan yang timbul sebelum, sedang dan sesudah proses pemilihan bupati dan wakil bupati Klaten pada 9 Desember 2020.
Pantauan Tribunjogja.com di lapangan, peragaan simulasi pengamanan Pilkada dilakukan hampir 2 jam yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB.
Sejumlah properti juga dipersiapkan pada peragaan simulasi pengamanan Pilkada tersebut, mulai dari adanya tempat pemungutan suara (TPS), rumah warga, Kantor KPU Klaten, hingga Kantor Bupati Klaten.
• Pimpin Apel Pengamanan Pilkada Klaten, Bupati Minta Penerapan Protokol Kesehatan Diperketat
• Hasil Pemeriksaan Kesehatan Tiga Bapaslon Pilkada Klaten Memenuhi Syarat
Pada simulasi itu, adegan pertama dimulai dengan adanya pengaturan lalu lintas di seluruh jalan-jalan yang ada di Kabupaten Klaten oleh personel Satuan lalul lintas (Satlantas) Polres Klaten.
Dalam tahap ini juga ditampilkan penindakan kepada warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Petugas Polri yang mendapati adanya pemotor yang tidak memakai masker langsung menghentikan dan memberikan teguran.
Pada adegan selanjutnya, personel gabungan melakukan penertiban APK yang masih menempel di rumah-rumah warga pada saat massa tenang Pilkada Klaten.

Lalu, diperagakan juga adegan hari pencoblosan pada 9 Desember 2020 di salah satu TPS Desa Pelangi.
Selain adanya pemungutan suara, personel Polri dan TNI juga tetap patroli memastikan keamanan disejumlah wilayah yang ada di Klaten.
Dikesempatan itu juga diperagakan pelayanan bagi warga penyandang disabilitas yang ingin menyalurkan hak pilihnya di TPS hingga adegan penutupan TPS pada pukul 13.00 WIB.
Kemudian skenario penindakan hukum juga ditampilkan saat adanya oknum perusuh yang mencoba mengambil paksa kotak suara yang sedang dalam perjalanan ke kantor PPK.
Petugas keamanan langsung menggagalkan aksi tersebut dan juga berhasil mengamankan pelaku.
Belum cukup disitu, pada kesempatan itu juga ditampilkan adegan oknum perusuh menggelar unjuk rasa di depan kantor KPU Klaten.

Massa juga sempat membakar ban dan terlibat aksi dorong-dorongan dengan petugas kepolisian yang membentuk barikade pertahanan menggunakan tameng.