Tak Selalu Kanker, Berikut 5 Penyebab Benjolan di Payudara

Penyebab benjolan di payudara tak selalu karena penyakit kanker payudara. Berikut penjelasannya

Editor: Rina Eviana
Shutterstock
Ilustrasi 

Papilloma intraduktal adalah tumor jinak yang juga tidak berpotensi kanker. Keberadaan tumor jinak ini terbentuk pada kelenjar susu. Pada umumnya, papilloma intraduktal bisa diraba berupa satu benjolan berukuran cukup besar yang muncul di dekat puting.

Jika itu terjadi, maka papilloma intraduktal bukan faktor risiko peningkatan kanker payudara. Tapi, papilloma intraduktal bisa juga berupa beberapa benjolan kecil yang terletak jauh dari puting. Kondisi inilah yang perlu lebih diwaspadai karena berisiko berkembang menjadi kanker.

Ukuran dari benjolan tumor jinak ini bisa mencapai sekitar 1-2 cm. Papilloma intraduktal terbentuk dari kelenjar, sel fibrosis, dan pembuluh darah. Papilloma intraduktal sering terjadi pada wanita usia 35-55 tahun.

5. Lipoma

ilustrasi
ilustrasi (multicare.org)

Lipoma adalah benjolan lemak yang tumbuh secara perlahan di bawah kulit. Benjolan ini pada dasarnya dapat muncul di berbagai bagian tubuh tidak hanya payudara, seperti leher, bahu, punggung, maupun perut. Lipoma merupakan tumor jinak dan tidak berbahaya.

Tetapi benjolan lipoma bisanya perlu dibuang jika ukurannya cukup besar dan mengganggu.

Belum diketahui secara pasti penyebab lipoma. Tapi, kondisi ini lebih mungkin terjadi pada seseorang dari keluarga yang memiliki riwayat lipoma. Meski dapat dialami oleh orang dari segala usia, lipoma lebih sering menimpa orang usia 40-60 tahun.

Kapan harus ke dokter? Meski mencurigai hanya mengalami tumor payudara jinak, dr. Yudit menyarankan, bagi siapa saja yang mengalami gangguan kesehatan ini akan lebih baik jika tetap memeriksakan diri ke dokter.

Perhatikan Bagian Ketiak dan Payudara untuk Deteksi Dini Kanker Payudara

Hal itu penting untuk memastikan kembali penyebab benjolan di payudara. dr. Yudit mengungkapkan pada umumnya gejala tumor paudara jinak lebih ringan ketimbang kanker payudara.

Gejala tumor payudara jinak biasanya hanya ditandai dengan adanya benjolan pada payudara. Pada beberapa kasus saja, tumor payudara jinak bisa menyebabkan rasa nyeri pada payudara karena tumbuh membesar.

Berikut ini adalah ragam kondisi yang sudah mengarah pada gejala kanker payudara untuk diwaspadai:

-Benjolan di payudara cenderung tidak jelas, tidak bulat, dan tidak rata

-Payudara cenderung asimetris dan ada perbedaan bentuk yang ekstrem.

- Puting jadi terbalik atau melesak ke dalam

- Ada warna kemerahan atau pun rash di kulit payudata atau di sekitar puting

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved