Gunungkidul
Immawan Benarkan Dirinya Sudah Ditetapkan Nasdem Sebagai Calon Bupati
Terkait kabar dan informasi yang beredar, Immawan Wahyudi membenarkan bahwa ia sudah ditetapkan oleh partai politik (parpol) tersebut. Namun ia menola
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Partai Nasdem dikabarkan menetapkan pasangan Immawan Wahyudi dan Martanty Soenar Dewi berlaga di Pilkada Gunungkidul 2020.
Isu tersebut berawal dari beredarnya foto salinan SK Penetapan yang ditandatangani oleh Surya Paloh selaku Ketua Umum.
Terkait kabar dan informasi yang beredar, Immawan Wahyudi membenarkan bahwa ia sudah ditetapkan oleh partai politik (parpol) tersebut.
Namun ia menolak berkomentar lebih jauh.
"Njih peres (Iya benar), tetapi untuk tanggapan sebaiknya langsung dari Nasdem saja," kata Immawan melalui pesan singkat, Kamis (20/08/2020) petang.
Kendati demikian, Immawan mengaku sudah menerima salinan SK dalam bentuk soft copy secara pribadi. Ia menerima salinannya pada Rabu (18/08/2020) siang kemarin.
• Viral di Medsos Immawan & Martanty Dapat Rekomendasi di Pilkada Gunungkidul, Ini Respon DPD Nasdem
Berdasarkan foto yang beredar dan diterima Tribun Jogja, SK tersebut ditetapkan dan ditandatangani pada 28 Agustus kemarin.
Tanda tangan Surya Paloh tertera di atas meterai beserta cap resmi DPP Partai Nasdem.
"Kalau untuk hard copy-nya (bentuk fisik) akan segera saya terima dalam waktu dekat," ungkap incumbent Wakil Bupati Gunungkidul ini.
Immawan pun mengaku bersyukur dengan adanya penetapan tersebut.
Secara pendek, ia berharap penunjukan ini menjadi jalan baginya untuk memajukan Gunungkidul ke depan.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Nasdem Supardja mengaku justru mengaku belum menerima informasi penetapan tersebut.
Ia pun belum melihat secara langsung bentuk fisik dari SK tersebut.
Meski begitu, ia mengaku siap melaksanakan berbagai tahap persiapan, jika memang keduanya ditetapkan sebagai bapaslon dari Nasdem.
• Ditinggal PAN, Immawan Berlabuh ke Partai Nasdem untuk Pilkada Gunungkidul 2020
"Nanti ada tim sendiri untuk itu, tim pemenangan bersama relawan dari partai atau non partai," kata Supardja dihubungi siang tadi.
