Kronologi Ribuan Massa di Mappi Papua Rusak Fasilitas Umum Karena Tak Puas dengan Hasil Tes CPNS

Kronologi Ribuan Massa di Mappi Papua Rusak Fasilitas Umum Karena Tak Puas dengan Hasil Tes CPNS

Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/Achmad Faizal
Ilustrasi polisi 

"Rencananya korban akan dievakuasi ke Jayapura hari ini menggunakan pesawat," kata dia, Jumat (31/7/2020).

Dari penyelidikan sementara yang dilakukan, Paulus mengatakan motif pelaku melakukan penyerangan itu diduga karena tidak puas dengan hasil pengumuman CPNS.

"Dugaan (pelaku) kecewa dari hasil pengumuman CPNS," terangnya.

Sementara itu, Kapolres Yalimo, AKBP Ahmad Khairudin menjelaskan, saat kejadian itu pelaku diketahui sedang berjalan bersama dengan 14 rekannya.

Namun, tiba-tiba ZW melakukan penyerangan kepada pos yang di dalamnya ada sejumlah anggota Brimob yang berjaga dengan menggunakan panah.

Setelah melukai dua anggota Brimob itu, petugas lainnya yang berjaga langsung melumpuhkan pelaku penyerangan tersebut.

"Anggota kami dua orang mengalami luka akibat kena panah, satu kena di bagian paha kiri dan satu di bagian kaki, sementara dari pihak penyerang satu orang meninggal dunia kena tembakan," ujarnya.

Meski demikian, pihaknya memastikan pasca-kejadian itu kondisi keamanan di wilayah tersebut telah kondusif. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tidak Puas Hasil Pengumuman CPNS, Massa di Papua Rusak Fasilitas Umum

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved