Kriminalitas

Polisi Bekuk Pencuri Uang Bermodus Ganjal Mesin ATM di Kota Magelang, Pelaku Belajar dari Youtube

Satreskrim Polres Magelang Kota berhasil mengungkap kasus pencurian uang di Mesin ATM BNI di RST dr Soedjono, Kota Magelang pada Senin (13/07/2020).

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Rendika Ferri
Kapolres Magelang Kota, AKBP Nugroho Setyawan (tengah), Kasat Reskrim Polres Magelang Kota, AKP I Gede Dewa Ditya Krisnanda (kanan), menunjukkan barang bukti uang dan mesin exit shutter ATM yang rusak, Senin (3/8/2020) di Polres Magelang Kota. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Satreskrim Polres Magelang Kota berhasil mengungkap kasus pencurian uang di Mesin ATM di RST dr Soedjono, Kota Magelang pada Senin (13/07/2020).

Pelaku, RG (40), warga Boyolali, ditangkap kurang dari 24 jam di sekitar TKP.

Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan mengganjal exit shutter atau bagian alat keluarnya uang di mesin ATM dengan obeng.

Ia pun menggasak uang sebesar Rp 2.300.000 itu dengan kawat.

Pelaku mengaku mempelajari cara itu dari Youtube.

"Kami mendapat laporan adanya pencurian uang di mesin ATM di RST yang terjadi pukul 10.50 WIB. Kami pun langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku dalam kurun waktu kurang dari 24 jam. Modusnya dengan mengganjal exit shutter mesin ATM dan menggasak uang di dalamnya," tutur Kapolres Magelang Kota, AKBP Nugroho Setyawan, Senin (3/8/2020) dalam ungkap kasus di Polres Magelang Kota.

Kasat Reskrim Polres Magelang Kota, AKP I Gede Dewa Ditya Krisnanda, menjelaskan lebih lanjut.

Vendor pengisian uang PT SSI dalam hal ini sebagai pelapor, melaporkan adanya kerugian uang tunai sebesar Rp 2,3 juta dan kerusakan pada mesin exit shutter pada mesin ATM.

Pakai Jimat Kain Merah Agar Bisa Menghilang, Pelaku Ganjal ATM Ini Gagal Kabur dari Sergapan Polisi

Waktu kejadian, Senin 13 juli 2020, pukul 10.50.

Atas kejadian itu, PT SSI melaporkan ke SPKT Polres Magelang Kota. SPKT menghubungi fungsi terkait dalam hal ini reskrim untuk melakukan penyelidikan.

"Bersama korban PT SSI selaku vendor melakukan serangkaian upaya, dapat mendeteksi menemukan ciri pelaku, melalui cctv di mesin ATM. Tim melakukan penyelidikan dan sekitar pukul 12.30, berhasil mengamankan pelaku di seputaran TKP. Pelaku masih berada di sekitaran RST dr Soedjono," kata Dewa.

Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan menggunakan kartu ATM miliknya dan memasukkan kartu itu ke dalam mesin atm.

"Pelaku mengambil kembali kartu ATM-nya kemudian menggunakan kawat yang disiapkan olehnya untuk mengambil uang pecahan Rp 100 ribu yang ada di mesin exit shutter, sebanyak 23 lembar. Waktu itu disisakan satu lembar di mesin exit shutter. Kemudian, pelaku sempat membuang alat kejahatan itu di sungai di sekitar TKP. Usai berhasil menangkap pelaku, kami melakukan pencarian BB. Alat obeng yang digunakan dapat ditemukan, tetapi kawat belum ditemukan," kata Dewa.

Dewa mengatakan, pihaknya mengecek data di Satreskrim tahun sebelumnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved