Seorang Tewas dan Delapan Marinir AS Hilang Saat Latihan Militer di Laut Lepas California
Seorang Tewas dan Delapan Marinir AS Hilang Saat Latihan Militer di Laut Lepas California
TRIBUNJOGJA.COM, CALIFORNIA - Insiden mewarnai latihan militer yang diselenggarakan oleh Korps Marinir AS di lepas Pantai California.
Delapan anggota marinir AS hilang setelah terjadi insiden yang melibatkan kendaraan tempur amfibi.
Selain itu, seorang anggota marinir lainnya dinyatakan tewas dalam insiden tersebut.
Sementara dua lainnya mengalami cedera.
Hal itu dikonfirmasi oleh Korps Marinir AS pada Jumat (31/7/2020).
Korps Marinir AS menambahkan insiden tersebut terjadi di lepas pantai California Selatan pada Kamis (30/7/2020).
Kendati demikian Korps Marinir AS tidak menjelaskan atau memerinci apa yang mereka sebut sebagai “insiden tragis” tersebut.
• Polisi India Bongkar Sindikat Wanita Panggilan, Pimpinan Parpol dan Bos Hotel Mewah Diduga Terlibat
• Kronologi Bandar Narkoba di Sidoarjo Jawa Timur Tewas Ditembak Polisi, Kabur dari Kejaran Petugas
Pasukan Ekspedisi Marinir Pertama menulis di akun Twitter-nya bahwa upaya pencarian dan penyelamatan tengah dilakukan dengan dukungan Angkatan Laut AS dan penjaga pantai.
Seluruh personel marinir yang terlibat ditugaskan ke Unit Ekspedisi Marinir Ke-15 yang berbasis di Camp Pendleton, sebuah pangkalan Marinir AS terbesar di Pantai Barat AS.
Marinir sering berlatih di sana menggunakan ranpur amfibi pengangkut personel sebagaimana dilansir dari Al Jazeera, Jumat.
Komandan Unit Ekspedisi Marinir ke-15, Kolonel Christopher Bronzi, menulis di akun Twitter miliknya bahwa dia merasa sangat sedih atas insiden tragis tersebut.
"Saya meminta Anda menjaga marinir, pelaut, dan keluarga mereka dalam doa Anda saat kami melanjutkan pencarian kami," kata Bronzi.
Kanal TV 7 San Diego tanpa mengutip sebuah sumber melaporkan bahwa pasukan marinir AS tengah berlatih pada Kamis malam.
7 San Diego juga melaporkan satu personel marinir yang meninggal dunia tersebut dibawa ke Rumah Sakit Scripps Memorial di La Jolla.
Sementara dua personel yang cidera masih dirawat di rumah sakit. Satu di antaranya mengalami kondisi kritis.
Satu unit kapal perusak milik Angkatan Laut AS, tiga helikopter Angkatan Laut AS, dan beberapa kapal lainnya terlibat dalam pencarian bersama dengan kapal penjaga pantai dan helikopter. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul 1 Marinir AS Tewas dan 8 Lainnya Hilang dalam "Insiden Tragis"
