Update Corona di Magelang

Satu Pasien Positif dan Satu PDP di Kabupaten Magelang Meninggal Dunia

Satu orang terkonfirmasi positif Covid-19 dari Kabupaten Magelang meninggal dunia. Pasien tersebut masuk UGD RSUD Muntilan pada 17 Juli 2020 lalu.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
news.un.org
ilustrasi Virus Corona (Covid-19) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Satu orang terkonfirmasi positif Covid-19 dari Kabupaten Magelang meninggal dunia.

Pasien tersebut masuk UGD RSUD Muntilan pada 17 Juli 2020 lalu.

Kondisinya memburuk dan dimasukkan ICU.

Pasien meninggal dunia, Jumat (17/7/2020).

Hasil swab, Senin (20/7/2020) kemarin, ternyata pasien tersebut positif.

Berdasarkan informasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, pasien tersebut adalah seorang laki-laki berusia 25 tahun dari Kecamatan Secang.

Ia sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Destinasi Wisata Ketep Pass Magelang Mulai Buka Hari ini

Pasien diketahui dirawat di RSUD Muntilan tanggal 17 Juli lalu pada 13.30 WIB.

Kondisinya memburuk dan dimasukkan ke ICU. Namun, ia meninggal dunia pada pukul 17.00 WIB.

Hasil swab pada 20 Juli 2020 ini dengan hasil positif.

"Pasien tersebut hanya sebentar dirawat dan langsung meninggal. Dan ternyata, hasil swab yang keluar tanggal 20 juli kemarin, almarhum positif," kata Juru Bicara Gugus Tugas, Nanda Cahyadi Pribadi, Selasa (21/7/2020).

Selasa (21/7/2020) ini, satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia.

Ia adalah laki-laki, berusia 61 tahun dengan KTP-el Jakarta, tapi berdomisili di Kecamatan Secang.

Sebelumnya, saat masuk ke RSJ Prof dr Soerojo, hasil swab pertama negatif.

Hasil swabnya keduanya belum keluar.

Uji swab pertama dengan hasil negatif pada tanggal 18 Juli 2020 lalu.

Swab kedua pada Selasa (21/7/2020) ini, tetapi hasil belum keluar.

PDP tersebut meninggal dunia Selasa (21/7/2020) ini pukul 06.30 WIB.

Sekdes Margoyoso Magelang Berjalan Kaki Keliling Desa, Penuhi Nazar Setelah Hasil Swabnya Negatif

"Saat masuk ke RS Soerodjo tanggal 18 juli kemarin, hasil swabnya negatif. Namun hasil swab kedua tanggal 21 juli bertepatan saat dia meninggal, hasilnya belum keluar. Jadi statusnya tetap PDP," ujar Nanda.

Data terakhir, jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Magelang adalah 156 orang.

Rinciannya, 10 dirawat, 141 sembuh dan lima meninggal.

Sementara PDP, saat ini total ada 319 orang, terdiri dari enam dirawat, 273 sembuh dan 40 meninggal.

"Sedang orang dalam pemantauan (ODP), hari ini ada dua baru namun ada satu yang lolos pantau. Dengan demikian kini ada 25 yang dipantau," ungkapnya.

Kasus positif Covid-19 meningkat kembali setelah beberapa lama tak ada kasus baru.

Oleh karena itu, warga diminta tak lengah.

Masyarakat diimbau tetap mematuhi protokol kesehatan, menerapkan disiplin pribadi dan kolektif secara bersama-sama di lingkungan masing-masing.

Masyarakat juga diimbau tetap memakai masker saat keluar rumah, jaga jarak minimal 1-2 meter, sering mencuci tangan memakai sabun, mengonsumsi makanan bergizi, olahraga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved