Sleman
ABUJAPI Jalankan Program untuk Pemuliaan Profesi Satpam
Program bertujuan agar para satpam dapat diandalkan dalam tugas dan tanggung jawab dan ikut serta mendukung program pemerintah.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Badan Pengurus Daerah (BPD) Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) DIY menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) ke-2 pada Rabu (8/7/2020) di Graha Sarina Vidi Yogyakarta.
Salva Yurivan Saragih, Ketua Panitia Pelaksana Musda mengatakan, selain untuk pemilihan ketua umum baru, kegiatan ini juga bertujuan untuk konsolidasi antar anggota dan menyusun langkah langkah strategis untuk kemajuan BPD Abujapi DIY.
Pihaknya pun akan meneruskan program dari pusat yakni pemuliaan profesi satpam.
Yang pertama adalah memperingati Hari Satpam setiap tahunnya.
Peringatan ini sebagai bentuk kebanggaan karena telah bekerja sebagai satpam.
• Baznas Sleman Salurkan Bantuan untuk Penjaga dan Petugas Kebersihan Sekolah
Hal lainnya adalah mengusulkan penggantian seragam satpam agar mirip dengan seragam polisi dan diberikan pangkat.
"Sehingga satpam akan lebih percaya diri, kesejahteraan satpam lebih baik dengan adanya pangkat. Dan meningkatkan peran fungsi dan kewenangan kepolisian terbatas. Kemudian ada pangkat, yang kaitannya dengan kesejahteraan mereka," ujarnya.
Ia mencontohkan, kewenangan kepolisian terbatas yakni satpam menjadi orang tertinggi dalam menjaga keamanan di gedung atau wilayah tempat dia bekerja.
Dan untuk mendukung sekuriti atau satpam sebagai profesi maka pihaknya akan membuat program untuk memperkuat dan meningkatkan kompetensi sekuriti.
Tujuan agar para satpam ini nantinya dapat diandalkan dalam tugas dan tanggung jawab dan ikut serta mendukung program pemerintah yaitu SDM unggul, Indonesia Maju.
"Harapannya mereka bisa percaya diri, dan yakin bahwa ada masa depan menjadi seorang satpam," imbuhnya.
Ia menjelaskan, di DIY sendiri sudah ada 40 Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) di mana per satu badan usaha memiliki 200 anggota.
• BREAKING NEWS : Update Covid-19 di DIY 4 Juli 2020 : 4 Sembuh, Positif Tambah 1 Kasus
Dan tak dipungkiri, dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini bisnis ini juga ikut terdampak.
"Banyak pemberi kerja yang merumahkan (satpam). Karena mereka sendiri juga tutup atau mengurangi karyawan. Yang kami lakukan, menyelamatkan anggota kami dulu, kami saweran dan menyantuni anggota yang terdampak," terangnya.
Selain itu, pihaknya juga terus mengedukasi klien.