Jawa
Tak Lolos Pengecekan Protokol Kesehatan, 20 Peserta UTBK Untidar Gagal Ikut Ujian Hari Pertama
Mereka tak dapat mengikuti ujian karena tak lolos pengecekan kesehatan sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dari Lembaga Tes Masuk Perguruan
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Sebanyak 20 peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) terpaksa tak dapat mengikuti UTBK Universitas Tidar di hari pertama ujian, Minggu (5/7/2020).
Mereka tak dapat mengikuti ujian karena tak lolos pengecekan kesehatan sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Koordinator Pelaksana Pusat UTBK Untidar, Arnanda Yusliwidaka, S.H., M.H., menuturkan, 20 peserta yang tak lolos screening kesehatan itu akan diproses selanjutnya ke LTMPT.
Nanti, LTMPT akan memberikan rekomendasi bagi para peserta mengikuti ujian di tahap kedua.
• 15.307 Peserta Akan Mengikuti UTBK di Kampus UGM Yogyakarta
"20 peserta dinyatakan yang tidak lolos screening kesehatan selanjutnya akan kami proses ke tingkat LTMPT. Jika hasil rekomendasi dari LTMPT sudah keluar maka akan kami hubungi para peserta tersebut untuk mengikuti ujian di tahap kedua,” kata Arnanda, Minggu (5/7/2020).
LTMPT sendiri telah menerapkan peraturan baru bagi peserta yang mempunyai suhu lebih dari 37,5 derajat celcius dan atau hasil pemeriksaan Rapid Test Reaktif, maka peserta tidak diperbolehkan ikut ujian.
Mereka mesti mengikuti Swab Test/PCR secara mandiri.
Jika hasilnya negatif, mereka diperbolehkan kembali mengikuti ujian di tahap kedua.
Namun, jika hasilnya positif, peserta tersebut tidak diperbolehkan ikut ujian baik di tahap pertama atau kedua.
Pusat UTBK PTN melaporkan mengenai peserta tersebut kepada LTMPT melalui Aplikasi Manajemen Pusat UTBK pada menu Pendataan Laporan Relokasi Peserta.
“Bagi peserta yang tidak dapat mengikuti ujian sesuai jadwal dikarenakan tidak memenuhi syarat Satgas Covid-19 daerah diharapkan segera menghubungi Pusat UTBK PTN tempat tes agar dapat diproses relokasi peserta ke Pusat UTBK terdekat dengan lokasinya saat ini,” kata Arnanda.
Pelaksanaan UTBK Untidar pun dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.
Beberapa aturan yang wajib dipatuhi yakni, hanya peserta yang boleh masuk ke lokasi ujian, pendamping hanya boleh mengantar sampai drop zone yang ditentukan.
• Info Terbaru LTMPT: Peserta UTBK Wajib Negatif COVID-19
Peserta mengisi form deteksi diri dan dipindai suhu tubuhnya oleh tim kesehatan.
Mereka wajib membawa dokumen persyaratan ujian (fotokopi ijazah yang dilegalisir atau SKL, kartu identitas, kartu peserta ujian) masker, face shield dan sarung tangan.
Perhiasan, jam tangan dan alat komunikasi dimasukan ke dalam tas masing-masing.
Kemudian, peserta wajib mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan.
Tas ditaruh ditempat yang disediakan sesaat sebelum ujian dimulai.
Selama ujian, peserta juga tidak diperbolehkan berkomunikasi dengan peserta lain dan tidak boleh meninggalkan ruangan seijin pengawas.
Satu ruangan pun hanya diisi 15 peserta dengan jarak antar komputer sepanjang 1,5 meter.
Sebelum dan sesudah memasuki ruangan ujian para peserta akan diarahkan menjaga jarak antar peserta 1,5–2 meter.
Di sela ujian, koneksi sistem UTBK sempat terhenti sekitar 15 menit dari pukul 10.15 – 10.30 WIB dikarenakan sistem pusat melakukan upgrade versi API Server dari versi 3.2.7 ke versi versi 3.2.7.8 saat ujian berlangsung.
Saat sistem kembali normal peserta dapat login kembali dan timer peserta dimulai lagi dari waktu saat sistem berhenti.
• Hari Pertama UTBK 2020 Tahap I - Cermati! Ini yang Wajib Dibawa dan Diperhatikan Peserta Ujian
“Tidak ada pengurangan waktu. Sistem berhenti pukul 10.15 WIB jadi normalnya pada saat itu peserta masih mempunyai sisa waktu mengerjakan 60 menit. Saat sistem kembali normal pada pukul 10.30 WIB pada layar peserta waktu sisa pengerjaan soal tidak berkurang. Jadwal pengerjaan soal yang seharusnya dilangsungkan pada pukul 09.30 – 11.15 WIB baru berakhir pada pukul 11.30 WIB,” jelas Koordinator Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Pusat UTBK Untidar, Sigit Joko Purnomo, S.T, M.T.
UTBK berlangsung 2 sesi dalam 1 hari pada pukul 09.00 – 11.15 Wib dan sesi kedua pada 14.00 – 16.15 Wib.
Satu sesi terdiri dari 30 menit persiapan dan latihan dan 1 jam 45 menit untuk pemgerjaan soal. Materi yang diujikan yaitu Tes Potensi Skolastik (TPS).
Nilai hasil UTBK nantinya menjadi syarat utama peserta mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).(TRIBUNJOGJA.COM)