Viral Medsos, Sampah Menumpuk di Jalan di Ciputat, Diduga Dibuang Warga yang Tak Mau Bayar Iuran
Viral Medsos, Sampah Menumpuk di Jalan di Ciputat, Diduga Dibuang Warga yang Tak Mau Bayar Iuran
"Kalau saya pernah lihat itu orang yang naik motor pagi-pagi asal buang di situ.
Iya mungkin biar nggak bayar (iuran) sampah," ucapnya.
Rizky, warga Ciledug, Tangerang menceritakan, dia setiap hari melintasi jalan tersebut untuk menuju kawasan Pamulang.
Rizky mengaku terganggu dengan adanya tumpukan sampah di lokasi itu.
"Setiap pagi itu kondisi sampah begitu.
Terakhir dua hari lalu, saya mau ke Pemkot Tangsel itu sampah tumpukan di situ. Bau!" ujar dia.
• Persiapan Fase New Normal, Presiden Jokowi Sampaikan Lima Arahan ke Jajaranya, Berikut Detailnya
• Kronologi 2 ABK Asal Indonesia Nekat Lompat ke Laut dari Kapal Ikan China, Tak Digaji 5 Bulan
Kasus Serupa di Ciledug
Sebelumnya di wilayah Ciledug, Tangerang juga sempat terjadi penumpukan sampah di tepi jalan.
Sampah tersebut menumpuk di pembatas Jalan Raden Fatah.
Camat Ciledug Kota Tangerang Syarifudin menjelaskan, penyebab tumpukan sampah di pembatas jalan Raden Fatah lantaran ada keterlambatan pengangkutan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup saat masa Lebaran.
"Itu kan karena ada pasar jadi telat ngangkat. Yang jadi masalah itu cuma telat ngangkat," ujar dia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/5/2020).
Selain itu, kata Syarifudin, jalan tersebut sering digunakan untuk membuang sampah bukan oleh masyarakat Ciledug, melainkan masyarakat Tangerang Selatan.
"Yang buang juga bukan masyarakat kami, itu masyarakat Tangerang Selatan," tutur dia.
Pasalnya, untuk masyarakat Kecamatan Ciledug Kota Tangerang sudah disiapkan tempat pembuangan sampah sementara dan tertata rapi.
Masyarakat Ciledug, kata Syarifuddin, sudah disiapkan bentor-bentor atau tempat sampah sementara untuk kemudian diangkut oleh DLH Kota Tangerang.