Wabah Virus Corona
UPDATE Virus Corona DIY Tambah 2 Pasien Baru Positif, 2 Anak di Kab/Kota Magelang Terpapar COVID-19
Update virus corona di DI Yogyakarta dan Kabupaten/Kota Magelang. Ada 2 tambahan kasus baru COVID-19 di DI Yogyakarta dan 2 anak di Magelang
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
6 orang diantaranya dirawat, 1 dirujuk sembuh, 33 pulang sembuh dan lima orang meninggal.
Pihaknya pun meminta seluruh warga tetap berhati-hati dan mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mengenakan masker, dan mencuci tangan secara rutin.(TRIBUNJOGJA.COM)
Update corona Kabupaten Magelang
Adapun tambahan lain ada satu kasus positif Covid-19 baru dari Kabupaten Magelang, Selasa (9/6/2020).
Pasien merupakan anak perempuan berusia delapan tahun dari Kecamatan Grabag.
Ia sebelumnya memiliki riwayat perjalanan dari Semarang. Pasien saat ini dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, mengatakan, ada satu konfirmasi positif yang sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan.

Ia adalah anak perempuan berusia 8 tahun dari Kecamatan Grabag dan memiliki riwayat perjalanan dari Semarang.
Saat ini, pasien positif tersebut dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang.
"Hari ini ada PDP yang alih status menjadi terkonfirmasi positif. Ia adalah seorang anak perempuan berumur delapan tahun, dari Kecamatan Grabag. Sebelumnya, ia memiliki riwayat perjalanan dari Semarang. Saat ini, ia dirawat di RSUD Tidar," kata Nanda, Selasa (9/6/2020).
Adanya tambahan satu positif dari alih status PDP, maka jumlah kasus positif menjadi 39 dari 38 orang sebelumnya.
Dari 39 itu, 35 dirawat di beberapa rumah sakit dn sisanya empat orang menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari gugus tugas kabupaten, satgas kecamatan serta desa.
Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sembuh di Kabupaten Magelang juga mengalami penambahah.
Jika sebelumnya ada 148 orang, Selasa (9/6/2020) bertambah tiga menjadi 151 orang.
Mereka berasal dari Kecamatan Borobudur, Tempuran dan Kecamatan Dukun.
Meski demikian, hari ini juga ada tambahan 8 PDP Baru.
Tambahan delapan PDP baru ini berasal dari Kecamatan Ngluwar satu orang dengan riwayat kontak dengan anak dari Sleman dan dirawat di RSUD Tidar.
Satu lagi dari Salam dengan riwayat bekerja di Jogja dan dirawat di RSUD Muntilan, kemudian satu dari Muntilan dengan riwayat bekerja di Yogya dan di rawat di RSUD Muntilan.
"Selanjutnya, satu dari Tegalrejo dengan riwayat belum ada informasi. Terakhir, tambahan empat orang dari Kecamatan Secang dan semua di rawat di RSJ Soerojo," kata Nanda.
Nanda mengatakan, riwayat empat orang PDP dari Secang itu adalah satu orang kontak dengan anak dari Jakarta dan istri pulang dari Semarang. Kemudian, satu orang diketahui ada kontak dengan suami yang terkonfirmasi positif.
Dua orang lagi memiliki riwayat kontak dengan ayahnya yang juga terkonfirmasi positif.
Dengan tambahan delapan dan sembuh tiga serta satu orang alih status itu, jumlah PDP saat ini menjadi 34 orang. Untuk PDP sembuh, total menjadi 151 orang.
"Untuk terkonfirmasi sembuh, jumlahnya masih tetap 64 orang. Sedang orang dalam pemantauan (ODP), hari ini ada tambahan empat orang menjadi 40 orang. Sementara yang meninggal, jumlahnya masih sama dengan kemarin, yakni 31 orang dengan 28 dari PDP dan tiga terkonfirmasi positif," ungkap Nanda.
Masyarakat pun diimbau tetap mematuhi protokol kesehatan. Imbauan dari Bupati Magelang, Zaenal Arifin agar warga menerapkan disiplin pribadi dan kolektif secara bersama-sama di lingkungan masing-masing.
Warga tetap memakai masker saat keluar rumah, menunda mudik, jaga jarak minimal 1 hingga 2 meter, sering mencuci tangan pakai sabun, menunda mudik, konsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh.
(TRIBUNJOGJA.COM/ kur/rfk)