Update COVID-19 DI Yogyakarta, Nol Kasus Baru Virus Corona, Satu PDP Meninggal Dunia

Laporan Reporter Tribun Jogja, Miftahul Huda

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Daerah (Pemda) DIY kembali memberitakan hasil laboratorium pengujian sampel indikasi penularan Covid-19.

Di hari kedua Idulfitri kali ini, tidak ada penambahan kasus positif COVID-19 di DI Yogyakarta.

Namun, kasus kematian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ditemukan.

PDP tersebut meninggal seusai menjalani proses Swab. Pasien mengidap penyakit Diabetes Melitus.

Ia merupakan warga Kabupaten Sleman berjenis laki-laki usia 52 tahun.

Sementara kabar baiknya, telah terdapat dua pasien sembuh dari COVID-19 di DIY.

• Update Covid-19, Korban Tewas di AS 97.722 Orang, Brasil Kini Kedua di Dunia

Kedua pasien sembuh tersebut merupakan pasien nomor 142, laki-laki usia 43 tahun asal Kabupaten Bantul

Serta satunya pasien nomor 158, perempuan usia 20 tahun warga Kabupaten Bantul.

"Tidak adanya penambahan kasus ini bukan lantaran dari Laboratorium pengujian libur di hari Idulfitri.

Ini murni tidak ada yang positif. Karena kemarin kami sudah periksa 109 baik itu sample baru dan evaluasi. Alhamdulillah tidak ada penambahan kasus baru," kata Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta, Dr dr Irene MKM dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/5/2020)

• Update Corona di Gunungkidul, 3 Hari Tanpa Kasus Baru COVID-19, Relawan Makamkan 1 Jenazah PDP

Uji swab OTG

Ia melanjutkan, dalam kurun waktu beberapa hari ini, uji swab dilakukan bukan hanya bagi PDP saja.

Namun, Pemda DIY juga sudah berlakukan swab bagi Orang Tanpa Gejala (OTG) seperti yang sudah dilakukan di Kabupaten Bantul, Sleman dan Gunungkidul.

Para OTG tersebut, apabila ditemukan hasil positif mereka akan di rujuk ke rumah sakit rujukan. Dengan kategori PDP positif.