Doa 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan yang Dibaca Nabi Muhammad SAW

TRIBUNJOGJA.COM - Memasuki 10 hari terakhir di Bulan Ramadhan, merupakan hari istimewa bagi umat muslim. Mendekati Idul Fitri 2020, umat Islam dapat membaca doa-doa dan amalan sunah.

Umat Islam dapat meningkatkan ibadah menyambut malam Lailatul Qadar.

Malam Lailatul Qadar merupakan malam istimewa, yang dirahasiakan keberadaannya oleh Allah SWT di Bulan Ramadhan.

Tidak ada yang tahu pasti, kapan malam yang lebih baik dari seribu bulan itu.

Nabi Muhammad SAW, melalui hadits yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari menyampaikan, umatnya dianjurkan mencari pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Bulan Ramadhan.

Mengutip dari nu.or.id, berikut penjelasan haditsnya :

"Dari Aisyah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Carilah Lailatul Qadar pada malam ganjil dalam sepuluh terakhir di bulan Ramadhan," begitu bunyi haditsnya.

Sembari berdoa menyambut Lailatul Qadar, kita juga berharap dapat dipertemukan lagi bulan Ramadhan berikutnya.

Dari Ahmad dan Ash-habus Sunan dari Nu'man bin Basyir bahwa Rasulullah saw. bersabda:
"Sesungguhnya berdoa itu merupakan ibadah, lalu dibacanya ayat yang artinya:

"Berdoalah kamu kepada-Ku niscaya Ku kabulkan doamu itu'! Orang-orang yang menyombongkan diri hingga tak hendak beribadah kepada-Ku sungguh mereka itu akan masuk neraka dalam keadaan hina dina!" (Q.S.Al-Mukmin: 60).

Penjelasan diatas merupakan janji Allah S.W.T pada orang yang melakukan puasa dengan ikhlas dan khusyu. Dimana akan terlahir hati yang suci dan jiwa yang bersih hanya pada Allah.

• Bacaan Doa Qunut Nazilah dan Qunut Witir Serta Tata Caranya

Seperti doa yang sudah diajarkan Rasulullah khusus di bulan suci, “Asyhadu an-laa ilaha illa-Allah, astaghfirullah.. Asaluka ridhoka wal jannahwa a’uudzu bika min sakhatika wan naar “.

Artinya :

Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah, aku memohon ampunan Allah, aku memohon ridho-Mu dan surga, ya Allah dan aku memohon dihindarkan dari kemurkaan-Mu dan azab neraka.

Tiap malam memasuki hari terakhir bulan Ramadhan, kita disarankan untuk membaca doa,

“Allahumma innaka afuwun tuhibbul afwa fa’fu annaa”. Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, Engkau mencintai permaafan, karena itu maafkanlah daku.

Saat bulan Ramadhan semakin mendekati akhir, tidak mengartikan amal kebaikan menjadi semakin longgar sebab mendekati akhir Ramadhan kita harus lebih rajin dalam mengamalkan kebaikan.

Sebelum nantinya sampai pada akhir Ramadhan, salah satu yang bisa kita lakukan adalah berdoa.

Mengutip dari Tribun Kalteng, berikut bacaan doa menyambut 10 hari terakhir Bulan Ramadhan

• Lafal-lafal Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Anak, Maupun Keluarga Lengkap dengan Terjemahan

Dari riwayat, Sayyidah ‘Aisyah r.a, memasuki 10 hari terakhir Ramdhan diceritakan Nabi Muhammad S.A.W, meninggalkan para istrinya dan fokus untuk ibadah di malam hari dan membangunkan para istrinya untuk ibadah.

Ibadah yang dilakukan Nabi pada malam Ramadhan adalah dzikir, itikaf dan juga tilawah Alquran.

Telah menceritakan kepada kami Abu al-Yaman berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu’aib berkata, telah menceritakan kepada kami Abu az-Zanad dari al-A’raj dari Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda,

“Barang siapa menegakkan lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (H.R. Bukhari 34, diriwayatkan juga oleh jamaah ahli hadis).

Dari amalan ibadah pada 10 malam terakhir, ada dua doa yang dikhususkan sebagai bacaan akhir Ramadhan.

Kedua doa itu adalah doa qunut ketika salat witir dan doa pengharapan Lailatul Qadar, memasuki hari terakhir Ramadhan.

1. Doa Qunut

Qutaibah telah menceritakan kepada kami Abu al-Ahwash dari Abu Ishaq dari Buraid bin Abu Maryam dari Abu al-Khaura’ As Sa’di dia berkata, al-Hasan bin Ali r.a. berkata,

“Rasulullah saw. mengajariku beberapa kalimat yang saya ucapkan dalam salat Witir yaitu:

Allahummahdini fiiman hadait, wa’aafini fiiman ‘afait, watawallanii fiiman tawallait, wabaarik lii fiima a’thait, waqinii syarrama qadlait, fainnaka taqdli walaa yuqdla ‘alaik, wainnahu laa yadzillu man waalait, tabaarakta rabbana wata’aalait.

2. Doa Mengharap Malam Lailatul Qadar

Qutaibah telah menceritakan kepada kami Ja’far bin Sulaiman Adh Dhuba’i dari Kahmas bin al-Hasan dari Abdullah bin Buraidah dari Aisyah ia berkata,

“Wahai Rasulullah, apabila aku mengetahui malam apakah lailatul qadar, apakah yang aku ucapkan padanya?”

Beliau mengatakan, “Ucapkan: Allaahumma innaka ‘afuwwun kariimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii

(Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi Ampunan dan Maha Pemurah, Engkau senang memberikan ampunan, maka ampunilah aku).”

Abu Isa berkata, “Hadis ini adalah hadis hasan sahih. (H.R. Tirmidzi 3435 diriwayatkan juga oleh Ibnu Majah 3840, Ahmad 24215, 24320, 24322, 24330, 24559, dan 25018).

Cara terbaik mengakhiri bulan Ramadhan adalah memanjatkan doa yang dibaca pada malam Ramadhan. Disarankan kedua doa ini dibaca ketika dua malam terakhir Ramadhan, yaitu malam ke-29 dan malam ke-30.

Selain itu umat muslim bisa melakukan ibadah dan sunnah yang dianjurkan pada bulan Ramadhan.

(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)