Perbandingan Nutrisi Telur Ayam, Telur Bebek dan Telur Puyuh, Mana yang Lebih Sehat?

Masyarakat Indonesia selama ini familiar dengan 3 jenis telur untuk keperluan konsumsi, yakni telur bebek, telur ayam, dan telur puyuh.

Editor: Mona Kriesdinar
Amarita via kompas.com
Ilustrasi telur rebus 

Telur bebek yang diminati masyarakat biasanya berupa telur bebek segar (tanpa diolah) dan telur asin.

Telur bebeksegar biasa digunakan sebagai bahan masakan, bahan untuk membuat kue, atau bahan untuk membuat cake.

Ini yang Akan Terjadi Jika Anak Konsumsi Telur Sebutir Setiap Hari

Menurut orang yang doyan makan telur, rasa telur bebek lebih gurih daripada rasa telur ayam.

Selain dibuat telur mata sapi,telur bebek bagus untuk membuat omelet atau martabak, karena hasilnya lebih mengembang.

2. Telur ayam

Telur ayam yang tersedia di pasaran ada 2 jenis, yakni telur ayam kampung dan telur ayam ras.

Telur ayam kampung jarang digunakan dalam masakan.

Telur ini diyakini berkhasiat sebagai obat. Maka dari itu, telur ayam kampung lebih sering digunan sebagai bahan campuran minum jamu atau dikonsumsi secara mentah.

Sementara, telur ayam ras atau telur ayam ternak lebih sering digunakan dalam masakan, termasuk dibanding telur bebek dan telur puyuh.

Maka tidak heran jika permintaan telur ayam ras terus tinggi. Telur ini juga mudah ditemui di pasaran.

Seperti telur bebek, telur ayam juga merupakan sumber protein hewani.

Kandungan protein dalam telur ayam ras 12,7 persen. Selain itu, kandungan lemaknya 11,3 persen dan karbohidratnya 0,9 persen.

3. Telur puyuh

Karena cangkangnya yang tipis, telur puyuh sering dijual dalam keadaan matang di pasaran.

Meski ukurannya kecil, kandungan gizi telur puyuh ternyata tidak kalah dibanding dengan kandungan gizi telur ayam atau telur bebek.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved