Potret Masjid dari Ranting-ranting Pohon, yang Berdiri Indah di Tengah Gurun Ethiopia
Di sebuah kawasan gurun di wilayah Asaita, Danakil, Ethiopia berdirilah sebuah masjid eksotik yang dibangun dari ranting-ranting pohon.
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM -Di sebuah kawasan gurun di wilayah Asaita, Danakil, Ethiopia berdirilah sebuah masjid eksotik yang dibangun dari ranting-ranting pohon.
Masjid ini menjadi langganan para musafir yang berada di gurun tandus tersebut.
Jika diperhatikan, tidak ada kaligrafi yang biasa menghiasi masjid.
• Daftar 4 Masjid Tertua di Indonesia, Salah Satunya Dibangun Tahun 1288 !
Tak ada pula menara yang kerap kali dipasang di atap masjid.

Foto : Flickr / Eric Lafforgue
Bahkan tak ada daun pintu.
Masjid ini memang dibangun dengan bahan kayu secara keseluruhan.
• Mengenal Masjid Huaisheng, Masjid Tertua di China yang Dibangun untuk Menghormati Nabi Muhammad
Kayu yang digunakan pun bukanlah kayu yang sudah melewati tahapan finishing, sebaliknya menggunakan kayu dari batang-batang pohon yang sudah kering.
Kemudian disatukan hingga menjadi dinding dengan pengikat yang terbuat dari kulit kayu pula.

Foto : Flickr / Eric Lafforgue
Di sekelilingnya, diberikan tumpukan batu yang menandai bahwa ada bangunan di tempat ini.
• Masjid Ini Disebut sebagai Masjid Tertua di Dunia, Ditemukan di Tengah Gurun Israel
Bahan dasar batang kayu juga digunakan untuk membangun menara.

Foto : Flickr / Eric Lafforgue
Di bagian pondasi, menggunakan tumpukan batu, kemudian disusun menjadi menara dengan tumpukan batang kayu.
Terlihat sangat sederhana, namun masjid ini tentu tak kehilangan daya tarik eksotisnya.

Foto : Flickr / Eric Lafforgue
Bagaimana dengan jamaahnya?
Tidak banyak, karena sebagian besar masjid ini digunakan oleh para musafir yang kebetulan melintas menggunakan unta di daerah tersebut.
Sungguh indah bukan?