Ramadan 2020
Berbuka Puasa dengan Menu yang Sehat
Executive Chef dan Food Beverage Manager, JambuLuwuk Malioboro Hotel sekaligus Ketua Indonesian Chef Association (ICA) DIY, Anton Yanwar mengatakan, p
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja,Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Menu makanan berbuka puasa harus memiliki gizi yang berimbang.
Apalagi di tengah pandemi, daya tahan tubuh pun harus di jaga.
Executive Chef dan Food Beverage Manager, JambuLuwuk Malioboro Hotel sekaligus Ketua Indonesian Chef Association (ICA) DIY, Anton Yanwar mengatakan, pilihlah makanan dan minuman berbuka puasa yang dapat memulihkan energi tubuh dengan cepat.
"Adapun jenis makanan yang baik saat berpuasa yaitu makanan yang mengandung serat tinggi seperti sayuran. Namun, kalau mau yang lebih sederhana dapat memilih kurma," jelasnya kepada TRIBUNJOGJA.COM, pada Selasa (12/05/2020).
• Es Pisang Ijo Menu Berbuka Puasa yang Paling Dicari Saat Ramadan
Menurut Anton, kurma masih menjadi makanan tren saat Ramadan.
Hal itu karena kandungan serat dan gula alami yang dimiliki dapat mempercepat pemulihan energi dalam tubuh setelah seharian berpuasa.
Anton pun menambahkan, tak hanya kurma, kolak pun bisa menjadi alternatif pembangkit energi tubuh yang telah hilang saat berpuasa.
Isi sajian dalam kolak tergolong sehat dan bisa memberi manfaat dalam tubuh. Kolak terdiri dari pisang, yang mengandung vitamin B,C,A , kalium, serat hingga protein.
Selain itu, pisang juga mengandung folat, niacin, magnesium serta zat besi yang dapat menjaga kesehatan tubuh.
"Saya rasa kolak masih menjadi pilihan utama masyarakat untuk menemani berbuka puasa. Karena cara buatnya tidak sulit dan banyak manfaatnya," terang Anton.
Tak hanya itu, bubur kacang hijau juga bisa menjadi pilihan untuk berbuka puasa.
• Salat Berjamaah Secara Virtual Online Menurut Pakar Agama
"Bubur kacang hijau juga bisa sebagai alternatif pengganti kolak untuk hidangan berbuka puasa. Karena kacang hijau memiliki kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh seperti protein, kaya serat, vitamin A, kalium dan kalsium. Semua kandungan tersebut baik untuk kesehatan tubuh," paparnya.
Sedangkan untuk minuman, Anton merekomendasikan minuman yang dapat memperbaiki cairan di dalam tubuh seperti jus buah, air kelapa dan air putih.
Ia pun menyarankan, sebisa mungkin menghindari minuman yang bersoda atau berkarbonasi. Karena jenis minuman ini tidak dapat mengembalikan cairan tubuh dengan baik.
Lebih lanjut, Anton menjelaskan makanan dan minuman yang sehat harus segar dan alami. Bukan produk pabrikan atau makanan dan minuman kaleng. Sehingga, apabila makanan dan minuman terjaga maka kesehatan tubuh pun akan selalu baik. (TRIBUNJOGJA.COM).