Update Corona di DI Yogyakarta
BREAKING NEWS : Update Covid-19 Gunungkidul 4 Mei 2020, Total Positif 14 Kasus
Jumlah kasus positif COVID-19 yang awalnya sebanyak 8 kasus pada Jumat (01/05/2020) naik menjadi 14 kasus sejak Minggu (04/05/2020) lalu.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Awal bulan Mei ini, kasus positif COVID-19 di Kabupaten Gunungkidul tercatat mengalami lonjakan yang signifikan.
Jumlah yang awalnya sebanyak 8 kasus pada Jumat (01/05/2020) naik menjadi 14 kasus sejak Minggu (04/05/2020) lalu.
Mengenai lonjakan kasus ini, Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Gunungkidul Immawan Wahyudi menganggap ketidakjujuran warga jadi penyebabnya.
"Selain tidak jujur, warga bersangkutan juga tidak disiplin dalam mengikuti anjuran pencegahan COVID-19," kata Immawan kepada wartawan, Senin (04/05/2020).
• Jadi Relawan COVID-19 di Gunungkidul, Endro Korbankan Waktu Bersama Keluarga
Menurutnya dua hal tersebut memicu penularan yang tidak disadari oleh masyarakat, lantaran sebab ada interaksi sebelumnya. Apalagi sejumlah kasus yang terkonfirmasi positif ini tergolong Orang Tanpa Gejala (OTG).
Penambahan sebanyak enam kasus dalam waktu dua hari ini cukup mengejutkan banyak pihaknya.
Pasalnya enam kasus baru ini berasal dari wilayah yang sama, yaitu Kecamatan Wonosari.
Berkaca dari kasus tersebut, Immawan pun berpesan agar masyarakat jujur dan mematuhi aturan yang ditetapkan seperti menjaga jarak, tetap di rumah, dan mengenakan masker.
"Sinergitas antara pemerintah dan masyarakat diperlukan saat ini. Jika kejujuran dan kedisiplinan ditegakkan tentu hasilnya akan berbeda," kata Wakil Bupati Gunungkidul ini.
Sementara itu sampai hari ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul melaporkan tidak adanya penambahan kasus positif baru secara akumulatif.
• BREAKING NEWS : Update Covid-19 DIY 4 Mei 2020, Nihil Tambahan Kasus Positif, 1 Pasien Sembuh
Berdasarkan total 14 kasus, lima dinyatakan sembuh dan sembilan lainnya masih dalam perawatan.
Kepala Dinkes Gunungkidul Dewi Irawaty menyampaikan terdapat 1,010 ODP, 67 PDP, dan sebanyak 15 OTG yang reaktif Rapid Test saat ini diisolasi di RSUD Saptosari.
"Saat ini sudah ada 75 spesimen yang diambil, di mana 45 spesimen dinyatakan negatif dan 16 spesimen masih dalam proses," kata Dewi.
Dewi juga mengatakan 5 PDP dan 1 ODP dalam perawatan.
Kasus meninggal dunia sebanyak 16 PDP dan 4 ODP, alias tidak ada penambahan dari kemarin. (TRIBUNJOGJA.COM)