MotoGP

Bos Repsol Honda Balas Komentar 'Nylekit' Andrea Dovizioso Soal Kontrak 4 Tahun Marc Marquez

Bos Repsol Honda, Alberto Puig membalas komentar pebalap Ducati, Andrea Dovizioso soal keputusan perpanjangan kontrak 4 tahun Marc Marquez.

Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Yoseph Hary W
www.boxrepsol.com
Alberto Puig (kiri) dan Marc Marquez. 

TRIBUNJOGJA.COM - Setelah tes pra-musim di Sepang pada awal tahun 2020, Honda Racing Corporation (HRC) mengumumkan bahwa Marc Marquez telah memperpanjang kontrak selama empat tahun bersama Repsol Honda Team.

Hal ini mengundang komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali dari rekan sesama pebalap. Valentino Rossi termasuk di antaranya.

Dikutip dari GPOne.com, Rossi menyebutkan jika keputusan perpanjangan kontrak selama empat tahun Marc Marquez adalah sesuatu yang aneh.

"Aku tidak tahu sejujurnya. Dia (Marc) memutuskan untuk bertahan di Honda , dan untuk empat tahun juga sedikit aneh. Jika itu yang sudah dia putuskan, dia pasti punya alasannya," kata Rossi, bulan Februari lalu.

Selain Rossi, ada pebalap Ducati, Andrea Dovizioso yang juga memberikan komentar agak 'nylekit' soal kontrak Marc.

Marc Marquez (Tim Repsol Honda) langsung bersaing ketat dengan Andrea Dovizioso (Tim Ducati) di MotoGP Austria 2019
Marc Marquez (Tim Repsol Honda) langsung bersaing ketat dengan Andrea Dovizioso (Tim Ducati) di MotoGP Austria 2019 (Motogp.com)

"Aku sangat terkejut, aku tidak menduganya. Aku sesungguhnya memiliki ide yang sangat berbeda tentang apa yang Marquez bisa lakukan, tapi dengan keputusan yang penting, selalu ada hal yang terjadi di belakang dan kami tidak tahu. Untukku ini adalah keputusan aneh, karena aku berharap dia menerima tantangan pada motor lain. Aku tidak menduganya," ungkap Dovi, dikutip dari Marca.com.

Soal komentar Dovizioso, bos Repsol Honda Team, Alberto Puig punya jawabannya sendiri.

Puig mengungkapkan informasi menarik untuk menjawab pebalap Italia itu. Dia mengatakan jika Dovi pernah menghubunginya dan mengatakan dia siap jika ada kesempatan untuk bergabung dengan Honda.

"Beberapa waktu lalu, belum terlalu lama, Andrea datang berbicara dengan kami dan bertanya pada kami apakah dia bisa mengendarai Honda lagi, dan sekarang dia bertanya-tanya mengapa Marc memperbarui (kontrak)," jawab Puig, dikutip Tribunjogja.com dari laman Marca.com, Senin (4/5/2020).

Perpanjangan kontrak Marc hingga 2024

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez resmi memperpanjang kontraknya untuk empat tahun ke depan hingga musim 2024.

Hal ini diumumkan oleh Marc melalui media sosialnya dan juga pernyataan resmi dari Honda Racing Corporation (HRC), Kamis (20/2/2020).

Dikutip Tribunjogja.com dari laman resmi HRC, tertulis pengumuman, "Honda Racing Corporation dengan senang hati mengumumkan enam kali juara dunia MotoGP, Marc Marquez telah menandatangani empat tahun perpanjangan kontraknya dan akan melanjutkan balapan persama tim pabrikan setidaknya hingga Desember 2024. Sejauh ini, Marc telah mengklaim 56 kemenangan, 95 podium, dan 62 pole position dengan RC213V-nya di kelas utama. Hasil ini menjadikannya sebagai pembalap Honda yang paling dominan di kelas premier."

Presiden HRC, Yoshishige Nomura mengatakan jika pihaknya telah bernegosiasi dengan Marc sejak beberapa bulan lalu dan keputusan akhirnya adalah kedua belah pihak setuju untuk tetap bersama.

"Kami senang mengumumkannyam di akhir dari musim ini, Marc akan tetap di keluarga Honda untuk empat tahun lagi. Kami sudah mulai bicara beberapa bulan lalu, kedua pihak ingin tetap bersama dan melanjutkan kemenangan," katanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved