Update Corona di DI Yogyakarta
BREAKING NEWS : Update Covid-19 Bantul 25 April 2020, 11 Warga Dinyatakan Positif Usai Rapid Test
Sebanyak 11 orang warga Kabupaten Bantul dinyatakan positif setelah menjalani Rapid Test untuk screening awal Covid-19.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Sebanyak 11 orang warga Kabupaten Bantul dinyatakan positif setelah menjalani Rapid Test untuk screening awal Corona Virus Disease atau Covid-19.
Hasil tersebut belum final.
Mereka yang dinyatakan positif masih akan diuji kembali validitasnya menggunakan test swab.
Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, dr Sri Wahyu Joko Santoso mengatakan, berdasarkan data yang masuk setelah menjalani Rapid Test, tercatat ada 11 orang yang telah dinyatakan positif.
Hasil tersebut masih akan diuji validitasnya menggunakan swab.
• BREAKING NEWS : Update Covid-19 DIY 25 April 2020, Positif Tambah 2 dan 2 PDP Meninggal
Menurut dia, dari 11 orang positif tersebut, saat ini baru 2 orang yang telah diambil swab dan hasilnya positif terinfeksi virus Corona.
"Yang lainnya baru akan diambil swab hari ini," ujar dr Sri Wahyu atau biasa disapa Oki, saat dihubungi Sabtu (25/4/2020).
Oki menjelaskan, rapid test merupakan screening awal yang ditujukan kepada orang-orang yang terindikasi terinfeksi virus Corona.
Sasaran prioritasnya adalah tenaga kesehatan.
Lalu, orang tanpa gejala (OTG) yang memiliki riwayat kontak erat tinggi dengan pasien positif.
Kemudian, para pelaku perjalanan.
• Solidaritas Pangan Jogja Bagikan Nasi Bungkus Gratis di Tengah Wabah Virus Corona
Pemerintah Kabupaten Bantul, kata Oki, saat ini telah menerima bantuan alat Rapid Test dari Pemerintah Provinsi DIY, tahap pertama sebanyak 760 alat.
Tahap kedua menerima 2.000 alat.
Selain itu, pemkab juga telah melakukan pengadaan mandiri alat Rapid Test sebanyak 1.200 alat.
Dari jumlah tersebut, kata Oki, sebanyak 500 alat rapid test sudah didistribusikan kepada seluruh Puskemas di Bantul.
Hasilnya ada 11 orang yang sudah dinyatakan positif.
"Mereka yang tercatat positif adalah mereka yang dilaporkan dari Puskemas," ucap dia. (TRIBUNJOGJA.COM)