Bisnis

Bulog DIY Adakan Pasar Murah Guna Bantu Masyarakat Saat Pandemi

Badan Urusan Logistik (Bulog), kota Yogya, menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat di tengah pandemi virus Corona.

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Nanda Sagita Ginting
Suasana Pasar Murah Bulog, kota Yogya, pada Kamis (23/4/2020) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Gintinh

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Badan Urusan Logistik (Bulog), kota Yogya, menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat di tengah pandemi virus Corona.

Kegiatan pasar murah sudah berlangsung sejak Selasa (21/4/2020) di Kantor Bulog, kota Yogya.

Penjualan bahan kebutuhan pokok dibuat menjadi paketan. Setiap paketnya dijual dengan harga Rp45 ribu yang berisi minyak goreng sebanyak satu kilogram, tepung terigu satu kilogram dan gula pasir sebanyak 2 kilogram.

Kepala Bidang Komersil Bulog Divre DIY, Sony Supriadi (50) mengatakan, diadakannya pasar murah bertujuan untuk membantu perekonomian masyarakat disaat pandemi Corona.

Peran Masyarakat Lawan Covid-19, Pakar UGM: Setiap Masyarakat Memiliki Multiposisi

"Kami jual secara paketan seharga Rp 45 ribu per paket. Kami pun menyediakan beras tetapi dijual secara terpisah dari paket sembako," jelasnya kepada TRIBUNJOGJA.COM pada Kamis (23/4/2020).

Pasar murah yang diinsiasi Bulog beroperasi mulai pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari.

Pelayanan dilakukan sendiri oleh pegawai Bulog.

Sony menambahkan, dalam satu hari paketan sembako bisa habis terjual hingga 300 paket.

Setiap pembelian paket sembako dibatasi setiap orang hanya bisa membeli maksimal dua paket.

Kegiatan pasar murah rencananya akan terus berlangsung hingga lebaran nanti.

Selain itu, pembukaan pasar murah juga akan dilakukan di beberapa wilayah seperti, Bantul, Wates maupun kecamatan di Yogyakarta lainnya.

Jadi Hidangan Wajib Ketika Ramadan, Inilah 5 Kurma Termahal di Dunia

"Untuk saat ini, pasar murah masih dibuka pada dua tempat, di kantor Bulog DIY dan Gunung Kidul. Rencananya akan kami perluas, sehingga setiap gudang Bulog memiliki pasar murah juga, seperti di Pajangan, Bantul," tutur Sony.

Sementara itu, diadakannya pasar murah untuk pembelian paket sembako mendapat sambutan positif dari masyarakat sekitar terutama ibu rumah tangga.

Heny (40), seorang ibu rumah tangga mengatakan, dengan adanya pasar murah cukup membantu untuk pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved