Curhatan Rachel Vennya Diteror Orang Minjam Uang Setelah Galang Dana Rp8,5 M untuk Peduli COVID-19
Setelah sukses galang donasi mencapai Rp 8,5 Miliar, Rachel Vennya diteror orang-orang yang meminta pinjaman uang sampai lowongan pekerjaan.
Penulis: Dwi Latifatul Fajri | Editor: Rina Eviana
Rachel Vennya menegaskan dia tidak pernah meminjamkan uang pada seseorang yang tidak dikenal.
Beberapa orang sampai memohon padanya.
"Guys, Aku ga bs nolong kalian semua. Please stop dm/email/wa admin aku yg ada di conact bio krn itu endorsement only.Aku ga pernah meminjamkan uang dan ngebantuin orng krn dia yang minta, spt memohon2 di dm/email/wa admin," ungkap Rachel Vennya pada Selasa (31/3/2020), melansir dari Grid.id.
Tak hanya melalui pesan di media sosial, ada beberapa orang tak dikenal datang ke rumahnya.
Beruntung security di rumahnya mengusir orang-orang itu.
"Aku mau bantu KALAU hati Aku tergerak bantu tanpa diminta, bahkan kl diminta aku jadi ngerasa gmn gitu. Aku jg gak suka kalo ada yg dtng ke rumah aku untuk alasan apapun itu krn rumah adalah tempat aku merasa aman dan nyaman, jadi pasti akan diusir oleh security bahkan kalau berkali2 aku pasti akan bawa ke kantor polisi," tulis Rachel Vennya di Instagram Story.
Terakhir, Rachel Vennya menjelaskan orang-orang meminta lowongan pekerjaan yang ada padanya.
• Bicara Tentang Virus Corona dengan Gaya Kocak, Bintang Emon Viral dan Disorot Media Singapura
Rachel Vennya akan mengumumkan resmi lowongan pekerjaan untuk bisnisnya.
Dia memberi syarat orang tersebut harus melampirkan curriculum vitae (CV), data yang jelas dan mengirim melalui email perusahaan.
Bukan mengirim pesan pada akun pribadinya dan meminta menggunakan email yang tidak pasti.
"Aku gak menerima pinjaman, dan jika ada lowongan pasti aku akan tulis dengan persyaratan dan ngirim cv gimana, GAK MUNGKIN aku nerima kerjaan org lewat dm atau email yg gak pasti, dan itupun ngirimnya ke email perusahaan bukan email pribadi, please stop please." tulis Rachel Vennya.
Rachel Vennya mengaku kapok melakukan penggalangan dana atau membantu orang lain jika dirinya terus diteror.
(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)
