Wabah Virus Corona
Penjelasan Ahli di Balik Simpang Siur Manfaat Curcimin pada Jahe dan Kunyit Terkait Virus Corona
Banyak informasi-informasi yang beredar di masyarakat. Salah satunya kabar yang mengimbau masyarakat untuk menghindari kunyit dan temulawak sementara
"Jika kita melihat dari sisi mekanisme ini maka curcumin dapat dimanfaatkan sebagai inhibitor (zat yang mencegah pertumbuhan) Covid-19," kata Fadlina.
"Di dalam tubuh kita, kita tidak tau mekanisme mana yang dominan, oleh karena itu kita belum bisa membuktikan secara ilmiah aktivitas biologi curcumin terhadap infeksi virus ini bagaimana."
• Rekomendasi Ahli: Jangan Membuat Hand Sanitizer Sendiri, Ini Alasannya
Menambahkan Fadlina, Guru Besar Fakultas Farmasi UI Prof. Dr. Abdul Mun'im, M.Si. Apt, menyampaikan bahwa pada penelitian 1 dan 2 memiliki tujuan berbeda.
"Yang pertama bertujuan melihat efek curcumin untuk proteksi atau pencegahan kerusakan sistem jantung pembuluh darah. Sedang (studi) kedua untuk melihat reseptor yang berperan untuk target virus corona," kata Abdul kepada Kompas.com, Rabu (18/3/2020) melalui pesan WhatsApp.
Abdul melanjutkan, dari kedua studi itu kebetulan diperoleh efek pada reseptor yang sama, yakni ACE2.
"Namun untuk pengujian kualitas berbeda. Penelitian yang pertama sudah in vivo, diujikan ke hewan, yang kedua baru in silico (percobaan yang dilakukan dengan metode simulasi komputer, red)," terang Abdul.
Oleh sebab itu, Abdul sepakat dengan Fadlina bahwa masih diperlukan pembuktian uji bahwa terkait pemberian kurkumin terhadap peningkatan risiko terkena covid-19.
"Karena kalau mengaitkan, kedua publikasi tersebut baru pada tahap hipotesis, bahwa kurkumin bisa meningkatkan ekspresi ACE2, dan ACE2 target dari Covid19. Kita belum tahu seberapa kuat efek pemberian kurkumin terhadap peningkatan ekspresi ACE2 dan berapa lama kerjanya," ungkap Abdul.
Efek kurkumin

Abdul dan Fadlina mengatakan, kurkumin memiliki berbagai macam efek yang bisa dikaitkan dengan proteksi terhadap Covid-18.
Kurkumin memiliki efek anti inflamasi, peningkat imunitas, dan antivirus yang telah diuji pada beberapa virus penyebab kelainan saluran pernapasan.
Selain itu kurkumin juga dapat meningkatkan nafsu makan. "Dari gambaran beberapa efek tersebut, kurkumin sangat menguntungkan untuk pencegahan Covid-19. Namun pertanyaanya, efek mana yang paling dominan itu yang perlu diuji," ungkap Abdul yang juga sebagai Wakil Dekan II FFUI itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Simpang Siur Curcumin pada Jahe dan Kunyit Terkait Corona, Apa Manfaat Sebenarnya?"