Jawa
Cegah Penyebaran Covid-19, Kampus di Magelang Laksanakan Perkuliahan Daring
Kampus menerapkan sistem perkuliahan secara daring melalui media daring. Sejumlah kegiatan seperti pertukaran pelajar antar perguruan tinggi luar nege
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Kegiatan perkuliahan di sejumlah universitas di Kota dan Kabupaten Magelang sudah dilaksanakan tanpa tatap muka.
Kampus menerapkan sistem perkuliahan secara daring melalui media daring.
Sejumlah kegiatan seperti pertukaran pelajar antar perguruan tinggi luar negeri juga ditunda.
Pemberlakuan perkuliahan tanpa tatap muka ini seperti yang diterapkan Universitas Tidar di Kota Magelang.
Rektor Untidar, Prof Dr Ir Mukh Arifin telah menginstruksikan kegiatan perkuliahan dilakukan tanpa tatap muka di kelas dari tanggal 17-31 Maret 2020 mendatang.
• ASN di Kabupaten Magelang Diperiksa untuk Cegah Penyebaran Covid-19
Perkuliahan dilakukan menggunakan aplikasi E-Learning Untidar atau media daring lain.
"Perkuliahan dilakukan dengan memaksimalkan Elita atau E-Learning Untidar. Elita ini sudah diberlakukan sejak tahun 2019, saat ini kita coba memaksimalkan melalui perkuliahan secara daring ini," ujar Arifin, Senin (16/3/2020) lalu.
Selain perkuliahan, Ujian Tengah Semester juga dilakukan secara daring. Ujian Tugas Akhir, Ujian Skripsi dan Thesis dilaksanakan secara tertutup.
Ujian dihadiri oleh mahasiswa yang diuji dan dosen penguji.
Sementara praktikum dilakukan dengan pemberian tugas lain yang relevan dan memenuhi capaian pembelajaran.
"Kegiatan magang, kegiatan di lapangan, juga ditunda atau dijadwalkan ulang. Kegiatan tersebut dapat dikompensasi dalam bentuk kegiatan lainnya," kata Arifin.
Program pertukaran mahasiswa juga ditunda.
Semula ada program pertukaran mahasiswa antara Untidar dengan perguruan tinggi di Filipina.
Kunjungan dosen ke negara-negara di ASEAN, seminar di Jepang, juga ditunda.