Bisnis

Mirota Kampus Edukasi Pelajar untuk Cuci Tangan Pakai Sabun dan Air

Mirota Kampus menggelar edukasi cuci tangan pakai sabun dan air mengalir ke beberapa sekolah dasar di Yogyakarta.

Penulis: Amalia Nurul F | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Petugas puskesmas yang bekerja sama dengan Mirota Kampus menunjukkan cara cuci tangan dengan air dan sabun pada siswa-siswi sekolah dasar di Kota Yogyakarta. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Mirota Kampus menggelar edukasi cuci tangan pakai sabun dan air mengalir ke beberapa sekolah dasar di Yogyakarta.

Melalui program 'Kembalikan Senyum Mereka', Mirota Kampus menggandeng Puskesmas untuk melakukan kegiatan tersebut pada 10-13 Maret.

Beberapa sekolah dasar yang disambangi yakni SDN Terbansari, SDN Jetis 1, dan SDN Badran Kota Yogyakarta.

Andreas selaku Humas Mirota Kampus menyampaikan pentingnya menjaga kebersihan tangan untuk menciptakan kehidupan yang sehat.

Slamet Sujud Syukur Jadi Pemenang Hadiah Rumah Mirota Kampus

"Penting bagi anak-anak usia sekolah agar benar-benar melakukan enam langkah cuci tangan pakai sabun dan air mengalir sebagai sebuah kebiasaan sehari-hari, baik di lingkungan rumah, sekolah, dan di mana saja," tutur Andreas dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunjogja.com.

Ia menambahkan, ada waktu utama untuk mencuci tangan yakni sebelum dan sesudah makan, setiap kali tangan kotor seperti setelah memegang uang, binatang, berkebun, setelah buang air besar/kecil, setelah menceboki bayi/anak, dan sebelum menyusui bayi.

Menurutnya, budaya cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir sangat bagus untuk diterapkan pada diri sendiri.

Tak Usah Panik, Cek Bedanya Jika Demam dan Batuk Biasa dan Akibat Infeksi Virus Corona

Walaupun masih sedikit orang yang mau melakukannya, terutama orang dewasa.

"Untuk mengubah perilaku cuci tangan pakai sabun dan air mengalir di kalangan dewasa terbilang susah. Karena itu, sejak dini anak-anak sebaiknya mulai diberikan contoh dan membentuk kebiasaan untuk cuci tangan dengan sabun dan air mengalir," ungkapnya.

Terlebih kata dia, saat ini berbagai negara termasuk di Indonesia telah ada kasus positif virus corona atau COVID-19.

"Jelas Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) perlu mulai digalakkan lagi supaya masyarakat lebih sadar untuk menjaga kesehatan dan kebersihan," pungkasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved