Bantul
Jembatan Songgolono Ambruk, Pemkab Bantul Siap Bangun Jembatan Sementara
Pemkab Bantul bakal membangun jembatan sementara untuk mengganti Jembatan Songgolono di Dusun Ngepet, Desa Srigading, Sanden, Bantul yang ambruk.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul bakal membangun jembatan sementara untuk mengganti Jembatan Songgolono di Dusun Ngepet, Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Bantul yang ambruk, pada Senin (09/3/2020) pagi.
Bupati Bantul, Suharsono mengatakan, jembatan ini memang sudah berusia lanjut, dan dibangun dengan swadaya masyarakat pada 1989 silam.
Sehingga, ia berujar, konstruksi pada dasarnya tidak kuat dan ditambah lagi, sudah termakan umur.
• Jembatan Songgolono di Srigading Ambruk, Akses Dua Dusun Terputus
Ia pun menyadari betapa krusialnya peran Jembatan Songgolono bagi masyarakat sekitar.
Bagaimana tidak, dengan kondisinya yang rubuh saat ini, aktivitas warga benar-benar terganggu karena harus mengambil jalan memutar sejauh lebih kurang 1 kilometer.
"Sementara ya, karena ini jalan untuk masyarakat, kita pakai dana tak terduga. Jadi, jembatan sementara dulu, yang penting bisa untuk lewat," katanya, seusai meninjau langsung ke lokasi jembatan.
Dirinya mengaku, sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul guna menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan untuk pembangunan jembatan sementara ini.
• Super Gampang! Tutorial Make Up Khusus untuk Musim Hujan
Sehingga, dalam waktu dekat bisa segera dimanfaatkan.
"Ya, tadi dari BPBD ada bantuan bronjong, sama pasir, nanti ditumpuki, terus di atasnya itu sama masyarakat dikasih pohon kelapa tiga. Yang penting bisa untuk lewat dulu lah," terang Suharsono.
Sedangkan untuk pembangunan jembatan permanen, Suharsono pun menjelaskan, bakal dianggarkan dalam APBD tahun 2021, mengingat terbatasnya anggaran tidak terduga yang dimiliki Pemkab Bantul, dimana jumlahnya berada pada kisaran Rp 3 miliar.
"PU nanti akan hitungkan dulu untuk biaya jembatan permanen. Jadi, untuk kepntingan masyarakat, kita bangunkan jembatan sementara ya, sembari melihat cuaca, kita tunggu kemarau. Yang penting kegiatan warga jalan," pungkasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)